Bikin Barcelona Trauma! Tiga Kali Berturut-turut Dibantai di Kandang Sendiri, PSG Jadi Monster Baru di Eropa

Gonçalo Ramos merayakan gol kemenangan PSG di markas Barcelona di Liga Champions 2025/26
Gonçalo Ramos mencetak gol penentu PSG di Stadion Montjuïc, membuat PSG menjadi klub pertama yang menang tiga kali beruntun melawan Barcelona (Dok.PSG)
0 Komentar

RADARCIREBON TV – Barcelona kembali dipaksa menelan kenyataan pahit di hadapan publiknya sendiri. Dalam laga fase grup Liga Champions 2025/2026 di Estadi Olímpic Lluís Companys, Paris Saint-Germain berhasil mencatatkan sejarah dengan kemenangan 2-1.

Hasil ini menjadikan PSG sebagai tim pertama yang mampu meraih tiga kemenangan beruntun di markas Barcelona dalam kompetisi Eropa, sebuah torehan yang menambah luka mendalam bagi Blaugrana.

Barcelona sebenarnya membuka laga dengan penuh percaya diri. Dukungan suporter tuan rumah berhasil mendorong tim tampil agresif sejak awal. Ferran Torres mencetak gol cepat di menit ke-19 yang sempat membuat stadion bergemuruh.

Baca Juga:Hasil Liga Champions: Haaland Pecahkan Rekor, Rashford Bungkam Haters! Barcelona & Man City Kompak Libas LawanBarcelona Permalukan Newcastle di Kandang, Rashford Bungkam Haters Jadi Man of The Match!

Namun keunggulan itu tidak bertahan lama. PSG membalas lewat Senny Mayulu sebelum akhirnya Gonçalo Ramos memastikan kemenangan dramatis pada menit-menit akhir setelah menyambut umpan silang Achraf Hakimi.

Kemenangan ini melanjutkan tren positif PSG di markas Barcelona. Sebelumnya, Les Parisiens berhasil menang 4-1 pada Februari 2021 dan 1-0 pada April 2024. Catatan tersebut menegaskan dominasi PSG atas Barcelona di kandang sendiri, sesuatu yang belum pernah dicapai klub lain di level Eropa. Data Opta bahkan mencatat bahwa Barcelona tidak pernah mengalami periode seburuk ini ketika bermain di depan publiknya sendiri.

Bagi Barcelona, hasil ini menjadi tamparan keras. Tim asuhan Hansi Flick terlihat rapuh, terutama dalam menjaga konsentrasi di momen krusial. Pertahanan yang goyah serta minimnya respons taktis membuat mereka kembali kecolongan di menit akhir. Kekalahan ini juga memperpanjang catatan buruk Barcelona di Liga Champions, yang semakin jauh dari reputasi mereka sebagai salah satu penguasa Eropa.

Sementara itu, bagi PSG, kemenangan ini lebih dari sekadar tiga poin. Les Parisiens berhasil menorehkan jejak historis di kompetisi tertinggi benua biru. Mentalitas tangguh, strategi matang, serta keberanian mengambil risiko menjadi kunci keberhasilan tim asuhan Luis Enrique tersebut. Dengan hasil ini, PSG semakin percaya diri untuk melangkah jauh dan mengirimkan pesan jelas kepada rival-rivalnya di Eropa.

Sejarah baru telah tercipta di Montjuïc. PSG kini resmi tercatat sebagai klub pertama yang mampu mengalahkan Barcelona tiga kali beruntun di markas mereka. Sebuah capaian yang sekaligus mempertegas betapa dominasi Blaugrana di Eropa kini mulai runtuh, dan betapa PSG siap mengambil alih panggung besar yang dulu begitu dikuasai klub asal Catalunya tersebut.

0 Komentar