Sejumlah analis Belanda mengingatkan bahwa pelatih asing yang berhasil di Asia adalah mereka yang mampu menyesuaikan diri, bukan memaksakan gaya mereka sendiri. “Lihat bagaimana pelatih Korea Selatan atau Jepang bekerja: mereka memadukan sistem Eropa dengan karakter lokal. Itu yang harus dilakukan Kluivert jika ingin sukses,” tulis salah satu kolumnis sepak bola di Amsterdam.
Selain itu, faktor kedisiplinan dan kondisi fisik pemain Indonesia juga menjadi perhatian. Para pemain sering kali kesulitan menjaga intensitas permainan tinggi selama 90 menit. Kluivert dinilai belum menemukan cara untuk mengatasi masalah ini secara efektif, meskipun sudah membawa tim pelatih kebugaran dari luar negeri.
•Harapan dan Tekanan Menjelang Laga Penting
Ke depan, tekanan terhadap Kluivert dipastikan semakin besar. Indonesia akan menghadapi beberapa laga penting di babak lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027, dua kompetisi yang menjadi barometer sejauh mana progres tim di bawah kepemimpinannya.
Baca Juga:Bagaimana Nasib Patrick Kluivert Setelah Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia, Apakah akan Out?Instagram Erick Thohir Diserbu Netizen: “#ErickOut #PatrickOut” Menggema, Warganet Ngamuk
Federasi menargetkan minimal Indonesia bisa menembus putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia, pencapaian yang belum pernah diraih sepanjang sejarah. Namun, dengan performa yang masih naik-turun, target tersebut terasa semakin berat jika tidak ada peningkatan signifikan.
Para pengamat menilai, bulan-bulan ke depan akan menjadi ujian besar bagi Kluivert. Ia perlu membuktikan bahwa dirinya bukan hanya legenda masa lalu, tetapi juga pelatih yang mampu beradaptasi dan memajukan sepak bola Asia Tenggara.
Kesimpulan
•Antara Harapan dan Keraguan
Kritik yang datang dari pengamat sepak bola Belanda mencerminkan kekhawatiran global terhadap arah kepemimpinan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Meski memiliki pengalaman dan nama besar, banyak yang menilai ia masih perlu membuktikan kemampuan taktis dan adaptasinya terhadap lingkungan sepak bola Asia.
Di sisi lain, Indonesia kini berada di persimpangan jalan, tetap memberi kepercayaan pada pelatih Eropa yang karismatik ini, atau kembali mencari sosok yang lebih memahami karakter pemain lokal.
Satu hal yang pasti, sorotan terhadap Kluivert akan terus meningkat seiring perjalanan Timnas Indonesia di kancah internasional. Hanya hasil nyata di lapangan yang bisa mengubah persepsi publik, baik di Indonesia maupun di Belanda, tentang apakah Patrick Kluivert benar-benar layak memimpin Garuda terbang lebih tinggi.