Setelah gol kedua, atmosfer stadion seperti pesta panjang. Namun yang menarik, Persib tak larut dalam euforia. Bojan Hodak tetap membaca permainan dengan dingin. Ia memasukkan Saddil Ramdani dan Ramon Tanque, dua pemain yang terkenal memiliki naluri menyerang tinggi. Langkah ini bukan untuk bertahan, tapi untuk menegaskan satu pesan: Persib tidak puas hanya dengan menang.
Selangor FC pun semakin terpuruk. Mereka mencoba keluar dari tekanan, tapi setiap kali bola melewati garis tengah, langsung dipatahkan. Barisan tengah Persib seperti dinding baja yang mustahil ditembus. Sementara itu, di depan, kombinasi Saddil, Klok, dan Adam terus menebar ancaman.
Menit demi menit berjalan, dan Selangor hanya bisa bertahan. Mereka tidak sekadar kalah secara skor, tapi juga secara mental. Persib memperlakukan laga ini seolah final Liga Champions, penuh determinasi dan percaya diri. Bahkan, dalam banyak momen, terlihat jelas bahwa perbedaan kualitas antar tim begitu mencolok, Selangor hanya berlari, Persib berpikir dan mengatur tempo.
Baca Juga:Susunan Pemain Persib vs Selangor FC: Eliano Starter, Thom Haye Absen2.000 Personel Diterjunkan Amankan Laga Persib Bandung vs Selangor FC di Stadion GBLA Malam Ini
Saat peluit panjang dibunyikan, wajah-wajah pemain Selangor menggambarkan kelelahan dan frustrasi. Sementara pemain Persib tersenyum puas. Bukan hanya karena mereka menang, tapi karena mereka menang dengan gaya, dengan cara yang meyakinkan, yang membuat lawan terdiam dan penonton berdiri memberi tepuk tangan panjang.
Bojan Hodak, usai pertandingan, mungkin tak perlu banyak bicara. Hasil di lapangan sudah menjadi narasi terbaik. Persib tidak hanya mengalahkan Selangor FC, mereka memperlihatkan bahwa sepak bola Indonesia, khususnya di Bandung, punya identitas yang kuat: berani, disiplin, dan penuh semangat.
Malam itu, Bandung bersinar bukan karena lampu stadion, melainkan karena kebanggaan. Kemenangan 2-0 itu terasa lebih besar dari sekadar angka di papan skor, ia adalah simbol bahwa Maung Bandung sudah kembali menyalak di panggung internasional. Dan ketika Persib bermain sekompak ini, sulit rasanya membayangkan siapa yang bisa menghentikan mereka.