RADARCIREBON.TV – Di tengah berita penurunan peringkat Timnas Indonesia di FIFA, beredar kabar bahwa Shin Tae-yong akan kembali melatih skuad Garuda. Pelatih asal Korea Selatan ini disebut sebagai kandidat utama untuk menggantikan Patrick Kluivert, yang kontraknya akan berakhir pada pertengahan Oktober 2025.
Shin Tae-yong sudah sangat dikenal dan dihargai oleh penggemar sepak bola di tanah air. Selama dia memimpin, Timnas Indonesia mengalami perubahan signifikan, baik dalam permainan maupun mentalitas tim. Di bawah kepemimpinannya, skuad Garuda berhasil mencapai final Piala AFF 2024 dan menciptakan sejarah dengan melangkah ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kedua prestasi tersebut menjadi bukti kemampuan Shin dalam mengembangkan tim muda dengan pendekatan bermain yang modern dan disiplin yang tinggi.
Walaupun belum ada pengumuman resmi dari PSSI, beberapa sumber di dalam federasi mengindikasikan bahwa kemungkinan kembalinya Shin cukup besar. Pelatih berusia 54 tahun itu dikabarkan memiliki keinginan untuk meneruskan proyek jangka panjang yang tertunda. Dia juga diketahui memiliki hubungan baik dengan sejumlah pemain kunci seperti Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, dan Asnawi Mangkualam trio yang tampil cemerlang selama masa jabatannya.
Baca Juga:KPK Selidiki Kasus Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh, Tanpa Menunggu Mahfud MDKemendikdasmen Siapkan Beasiswa untuk 150 Ribu Guru Mulai 2026
Berita ini disambut antusias oleh pendukung Timnas Indonesia. Di media sosial, hashtag #STYKembali sempat menjadi tren di platform X (Twitter), menunjukkan harapan besar publik agar Shin dapat memimpin kembali Garuda. Banyak netizen berpendapat bahwa gaya kepemimpinan Shin yang disiplin dan tegas sangat dibutuhkan untuk mengembalikan stabilitas permainan tim Usai menelan dua hasil negatif secara beruntun saat menghadapi Arab Saudi dan Irak.
Banyak analis sepak bola juga meyakini bahwa kehadiran Shin bisa menjadi solusi cepat untuk Timnas Indonesia yang sedang mengalami masalah arah. Dia dikenal tidak hanya fokus pada taktik, tetapi juga dalam membangun karakter para pemain. Pendekatannya yang profesional dan sikapnya sebagai teladan selama melatih Indonesia membuatnya dihormati oleh pemain dan penggemar.
PSSI sendiri masih bersikap hati-hati dalam membuat keputusan. Beberapa pejabat federasi menyatakan bahwa mereka sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja tim dan akan memilih pelatih yang paling sesuai dengan visi jangka panjang. Shin disebut sebagai salah satu nama yang kuat dalam daftar calon yang sedang dipertimbangkan.