RADARCIREBON.TV – Laga lanjutan Super League antara PSBS Biak melawan Persebaya Surabaya pada Jumat (24/10/2025) di Stadion Maguwoharjo, Sleman, berakhir tanpa pemenang dengan skor imbang 0-0. Pertandingan ini akan dikenang sebagai duel penuh drama dan kontroversi wasit karena diwarnai oleh hujan kartu merah, yang memaksa kedua tim bermain dengan jumlah pemain yang tidak lengkap di lapangan.
Sejak awal, pertandingan berjalan alot dan keras, dengan Persebaya mengalami nasib buruk lebih dulu. Di babak pertama, tim berjuluk Bajul Ijo itu harus kehilangan dua pemain kunci. Petaka pertama menimpa bek Leo Lelis yang diusir wasit dengan kartu merah langsung pada menit ke-32. Tak lama berselang, Persebaya kembali kehilangan pemain ketika pemain pengganti, Mikael Tata, menerima dua kartu kuning hanya dalam waktu kurang dari sepuluh menit (menit ke-39 dan 45), yang berujung pada kartu merah kedua. Akibatnya, Persebaya dipaksa bermain dengan sembilan pemain sejak akhir babak pertama.
Walaupun kalah jumlah pemain secara signifikan, Persebaya menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Anak asuh pelatih Eduardo Perez fokus total pada pertahanan, membuat tim tuan rumah, PSBS Biak, kesulitan membongkar barisan pertahanan mereka. Peran krusial dalam mempertahankan gawang adalah kiper andalan Timnas Indonesia, Ernando Ari, yang tampil gemilang dengan melakukan sejumlah penyelamatan penting.
Baca Juga:September Krusial! Jadwal Persebaya Surabaya Hadapi Deretan Laga Berat di BRI Super LeagueStadion Patriot Tak Dipakai, Persija Jamu PSBS Biak di Pakansari, Ada Apa?
Tekanan PSBS Biak yang tidak membuahkan hasil justru berbalik merugikan mereka. Pada menit ke-76, giliran kubu Badai Pasifik yang mendapatkan kartu merah. Bek Nurhidayat Haji Haris diganjar kartu kuning kedua, menyusul pelanggaran yang dilakukannya. Ini membuat PSBS Biak harus melanjutkan sisa pertandingan dengan sepuluh orang pemain.
Berkat pertahanan yang heroik dan penampilan cemerlang Ernando Ari, Persebaya berhasil menahan gempuran PSBS Biak hingga peluit panjang berbunyi. Hasil imbang 0-0 ini sangat berharga bagi Persebaya, yang sebelumnya menelan kekalahan dari Persija Jakarta, sehingga mereka terhindar dari kekalahan beruntun. Tambahan satu poin ini menempatkan Persebaya di peringkat kesembilan klasemen dengan total 11 poin, sementara PSBS Biak masih tertahan di posisi bawah, yaitu peringkat ke-16 dengan 6 poin.
