Curug Ngelay air terjun tertinggi di Kuningan dengan tinggi 100 meter dan lebar 50 meter siap memikat wisatawan.
Pengunjung tidak dikenakan tiket masuk, namun perlu sedikit tracking dari area parkir. Dengan disuguhkan pemandangan alam yang asri, menjadikannya spot wajib bagi pencinta alam.
Terletak di Desa Bagawat, Kecamatan Selajambe, Kabupaten Kuningan, Curug Ngelay menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menyimpan pesona tersembunyi. Dengan ketinggian kurang lebih 100 meter dan lebar mencapai 50 meter, curug ini dinobatkan sebagai curug tertinggi di Kuningan.
Baca Juga:Ujungberung Bangun Kelas Baru Untuk Siswa MI – VideoKONI Kota Cirebon Targetkan Kembali Masuk 10 Besar Pada Porprov Jabar 2026 – Video
Untuk mencapai lokasi utama, pengunjung harus melakukan tracking singkat dari area parkir. Meski jalurnya alami, perjalanan menuju lokasi terasa menyenangkan. Pepohonan hijau dan gemericik air sepanjang perjalanan, menjadi pengiring setia yang menghadirkan suasana damai dan menyegarkan.
Menariknya, belum ada tiket masuk untuk menikmati keindahan Curug Ngelay. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir kendaraan, sehingga destinasi ini cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati alam tanpa biaya mahal.
Di lokasi, telah tersedia fasilitas musala dan bilik toilet untuk menunjang kenyamanan wisatawan. Namun, akses air bersih dan listrik masih terbatas. Untuk kebutuhan air di toilet, harus memanfaatkan aliran air yang ditampung langsung dari curug.
Curug Ngelay buka setiap hari, dan wisatawan disarankan berkunjung sebelum pukul 16.00 WIB. Karena kawasan ini cenderung gelap lebih cepat dan aktivitas wisata ditutup pada jam tersebut.
Meski fasilitas belum sepenuhnya lengkap, pengalaman menikmati keindahan Curug Ngelay tetap terasa istimewa. Derasnya aliran air, udara sejuk pegunungan, dan suasana tenang, menjadikan tempat ini destinasi favorit pencinta alam yang mencari ketenangan dan keindahan sekaligus.
Keasrian Curug Ngelay menjadi bukti bahwa alam Kuningan masih menyimpan pesona luar biasa yang patut dikembangkan dan dilestarikan.