RADARCIREBON.TV – Satu lagi tim besar dari Afrika tersingkir dari Piala Dunia 2026. Setelah Kamerun, kini Nigeria juga harus menerima kenyataan pahit.
Victor Osimhen dan rekan-rekannya berhadapan dengan Republik Demokratik Kongo dalam Final Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk zona Afrika, pada Senin (17/11/2025) dini hari WIB, di Stade Prince Moulay Abdallah.
Nigeria yang bermain menyerang langsung unggul di menit ketiga berkat gol dari Frank Onyeka. Onyeka memanfaatkan bola rebound dari sapuan tidak sempurna bek Gabon di lini belakang.
Baca Juga:Siapa Yang Pantas Menjadi Pengganti Harry Kane Sebagai Stiker di Masa Mendatang?Jadwal AFF 2026: Laga Perdana Timnas Indonesia di Era Pelatih Baru
Kongo hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-12 jika Ngal’ayel Mukau tidak menyia-nyiakan peluang dengan tembakannya yang melambung tinggi di atas gawang, setelah kesalahan kiper Nigeria, Stanley Nwabali.
Kongo akhirnya berhasil mencetak gol penyama pada menit ke-32. Berawal dari kehilangan bola yang dilakukan Alex Iwobi di tengah lapangan, Kongo melancarkan serangan balik dan bola berhasil sampai ke Cedric Bakambu yang kemudian memberikan umpan kepada Meschack Elia.
Dengan mudah, Elia menjebol gawang Nwabali. Skor 1-1 tetap bertahan hingga 90 menit pertandingan berakhir, dan tidak ada gol yang tercipta juga di waktu tambahan 2×15 menit.
Pertandingan diakhiri dengan adu penalti di mana Nigeria kalah 3-4, setelah tiga pemainnya, Calvin Bassey, Moses Simon, dan Semi Ajayi gagal mencetak gol. Kongo menang setelah penalti dari Chancel Mbemba yang mengarah ke tengah gawang.
Nigeria, yang selalu berhasil lolos di enam edisi Piala Dunia terakhir, kali ini gagal untuk mempertahankan prestasi tersebut. Nigeria bergabung dengan Kamerun sebagai dua tim besar Afrika yang tidak akan berkompetisi di Piala Dunia 2026.
Kongo akan melanjutkan perjalanannya di Playoff Interkontinental bulan Maret untuk memperebutkan dua tiket yang tersisa. Ada enam tim yang akan berpartisipasi dalam playoff ini.
Kongo terakhir kali tampil di Piala Dunia pada tahun 1974 saat masih dikenal dengan nama Zaire.
Baca Juga:Jadwal Siaran Langsung Sprint Race MotoGP Valencia 2025: Acosta atau Bezzecchi?Drama 32 Besar Piala Dunia U-17 2025: Zambia dan Argentina Tumbang, Brasil Melaju ke 16 Besar
Meski tersingkir, performa Nigeria sepanjang kualifikasi tetap mendapat sorotan positif dari beberapa pengamat yang menilai bahwa masalah utama bukanlah kualitas pemain, melainkan konsistensi dan kemampuan menjaga fokus di momen-momen krusial. Banyak yang menilai kegagalan kali ini bisa menjadi titik evaluasi besar bagi federasi sepak bola Nigeria, terutama terkait regenerasi skuad dan strategi yang digunakan dalam laga-laga penting.