Karena itu, sebagian pengamat menilai bahwa skenario paling realistis untuk Italia saat ini adalah melalui jalur play-off. Namun, Gattuso dan pemainnya tampak tidak ingin menyerah, dan berharap keajaiban bisa terjadi di laga penentu.
•Tekanan dan Krisis Kepemimpinan
Kondisi kritis ini tidak hanya menekan para pemain, tetapi juga manajemen tim nasional. Gattuso harus mengangkat beban kepemimpinan di tengah situasi sulit, sementara publik menunggu dengan napas tertahan apakah Italia bisa kembali ke panggung Piala Dunia atau justru kembali terpuruk.
Sementara itu, banyak pihak yang menyoroti bahwa kegagalan Italia dalam dua edisi Piala Dunia sebelumnya menambah urgensi kualifikasi ini. Italia, sebagai mantan juara dunia, tidak bisa terus menerus absen dari kompetisi terbesar sepak bola.
•Jalan Paralel dan Risiko Besar
Baca Juga:Peluang ke Piala Dunia 2026 Kian Menipis, Begini Nasib Italia Usai Dibantai Norwegia 1-4Bukan Italia Aja! Slovakia Ikut Protes Sistem Playoff Piala Dunia Dianggap Nggak Masuk Akal!
Menurut analisis beberapa pakar, Italia saat ini berjalan di “jalur paralel” dalam skenario kualifikasi antara harapan realistis untuk play-off dan mimpi yang hampir mustahil untuk lolos otomatis.
Risikonya sangat besar: jika gagal lolos langsung, Italia harus menghadapi play-off, di mana segalanya bisa terjadi — dan tekanan mental akan jauh lebih tinggi. Dan jika mereka gagal di sana, itu bisa menjadi pukulan besar bagi kebangkitan tim nasional yang memang masih dalam proses regenerasi.
Kesimpulan
•Ujian Terbesar untuk Gli Azzurri
Perjalanan Italia menuju Piala Dunia 2026 bukan sekadar soal pertandingan sepak bola, tetapi ujian karakter, strategi, dan keberanian untuk bermimpi di bawah tekanan berat. Dari kekalahan pahit di Oslo hingga kemenangan dramatis di Moldova, tim ini masih berdiri di persimpangan: harus menang besar atau pasrah dengan jalur alternatif.
Jika Italia berhasil melewati badai ini, itu akan menjadi simbol kebangkitan. Tapi jika gagal, ini bisa menjadi momen refleksi mendalam, bukan hanya untuk para pemain, tetapi juga federasi, pelatih, dan seluruh suporter Azzurri yang menuntut kehebatan kembali.
Apa pun hasilnya, satu hal jelas: Italia tidak bisa lagi berjalan dengan mulus. Mereka harus berjuang, dan setiap langkah kini terasa seperti hidup atau mati demi impian kembali ke pentas sepak bola dunia.
