Pemerintah Kota Cirebon bersama BBWS dan instansi terkait lakukan pembersihan sampah di Bantaran Sungai Sukalila sebagai langkah awal penertiban. Pemerintah Kota Cirebon juga telah mempersiapkan tempat relokasi yang berada di Pasar Pagi bagi para pedagang yang terdampak.
Pemkot Cirebon bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung dan instansi terkait mulai melakukan penataan di Bantaran Kali Sukalila. Pembersihan sampah di sekitar bantaran menjadi langkah awal menuju penertiban, yang mana merupakan tindak lanjut dari rencana yang telah disampaikan beberapa bulan lalu dan kini mulai direalisasikan secara bertahap.
Tidak hanya pembersihan sampah, Pemerintah juga telah mengimbau para pemilik bangunan/pedagang untuk melakukan pembongkaran mandiri, sebelum dilakukan pembongkaran paksa apabila dibutuhkan. Kesadaran masyarakat dinilai meningkat, sebab sebagian besar pemilik bangunan menyatakan siap membongkar sendiri.
Baca Juga:Akses Jalan Perbatasan Antar Daerah Di Banjarwangunan Hancur – VideoPencairan Dana Desa Banjarwangunan Tahap 2 Molor – Video
Untuk para pedagang yang terdampak, Pemerintah telah menyiapkan lokasi relokasi yang berada di Pasar Pagi. Beberapa los pasar telah disiapkan, menyesuaikan jumlah pedagang yang masih ingin berjualan. Penertiban direncanakan selesai pada Bulan Desember mendatang.
Setelah proses penertiban selesai, pembangunan lanjutan dijadwalkan mulai Januari untuk menjadikan kawasan bantaran sungai lebih rapi, bersih, dan tertata. Konsep penataan bantaran sungai akan mengikuti blueprint milik BBWS yang telah disusun sejak lama.
Penataan Bantaran Sungai Sukalila ini diharapkan menjadi upaya jangka panjang dalam mempercantik kawasan sungai terbesar di Kota Cirebon sekaligus mengembalikan fungsi ruang publik sesuai aturan tata ruang.