RADARCIREBON.TV – Manchester City akan menjamu Bayer Leverkusen pada matchday kelima fase liga Liga Champions 2025/26 di Etihad Stadium, Rabu (26/11/2025) pukul 03.00 WIB. Pertemuan ini bukan hanya menjadi laga penentu bagi posisi kedua klub di klasemen, tetapi juga menghadirkan sejarah baru karena ini adalah duel kompetitif pertama antara City dan Leverkusen di pentas Eropa. Dengan kondisi yang berbeda di masing-masing kubu, laga ini diprediksi berlangsung intens sejak menit awal.
City datang ke pertandingan ini dengan motivasi tinggi setelah hasil kurang memuaskan di Premier League, ketika mereka tumbang dari Newcastle United meski mendominasi jalannya laga. Kegagalan memaksimalkan peluang menjadi evaluasi utama bagi Pep Guardiola. Namun, performa City di Liga Champions jauh lebih stabil. Kemenangan meyakinkan 4-1 atas Borussia Dortmund pada matchday sebelumnya menjadi bukti bahwa The Cityzens tetap menjadi salah satu tim paling berbahaya di Eropa. Momentum tersebut ingin mereka jaga saat tampil di hadapan publik Etihad yang terkenal sulit ditaklukkan.
Di sisi lain, Bayer Leverkusen datang dengan situasi yang lebih berat. Meski kompetitif di Bundesliga, perjalanan mereka di Liga Champions berjalan tidak mulus. Dari empat pertandingan, mereka hanya mengemas satu kemenangan sehingga posisi mereka masih rawan. Bertandang ke Etihad tentu menjadi ujian besar bagi tim asuhan Xabi Alonso, yang dituntut bermain disiplin dan efisien untuk menghindari kekalahan. Dengan tekanan besar dan atmosfer tandang yang menantang, Leverkusen harus tampil hampir sempurna untuk bisa membawa pulang poin.
Baca Juga:Hasil Lengkap Race 2 JuniorGP Valencia 2025: Begini Nasib Veda Ega Pratama!Hasil Pertandingan Arsenal vs Tottenham Hotspur: The Gunners Bungkam Spurs di Derby London Utara
Secara taktik, Guardiola diprediksi tetap mengandalkan formasi 4-2-3-1 dengan Erling Haaland sebagai tumpuan utama di depan. Kecepatan Jeremy Doku, kreativitas Phil Foden, dan kecerdasan Rayan Cherki akan menjadi motor serangan di lini kedua. Kontrol permainan kemungkinan diserahkan kepada duet Bernardo Silva dan Gonzalez untuk meredam transisi cepat Leverkusen.
Di sisi lain, Alonso kemungkinan mempertahankan skema 3-4-2-1 untuk memperkuat lini tengah. Patrick Schick akan menjadi ancaman utama di kotak penalti, sementara Malik Tillman dan Poku siap menciptakan peluang dari belakang. Grimaldo tetap menjadi sumber kreativitas dari sisi kiri, terutama lewat crossing dan penetrasinya.
