Keputusan Slot menempatkan Joe Gomez sebagai bek kanan juga memperkuat lini pertahanan. Untuk pertama kalinya dalam hampir setahun, Gomez bermain di posisi tersebut, yang tidak hanya membebaskan Szoboszlai untuk menyerang, tetapi juga membuat pertahanan The Reds berhasil mencatatkan clean sheet setelah sebelumnya kebobolan sepuluh gol dalam tiga laga terakhir.
Bahkan pandit sekelas Alan Shearer memuji keputusan Slot sebagai langkah yang berat namun tepat. Shearer berargumen bahwa ketika hasil tim sedang buruk, seorang manajer harus berani mengambil keputusan besar. Shearer menambahkan bahwa Salah tidak bisa mengeluh karena performanya memang menurun, dan keputusan Slot jelas berhasil untuk tim, terutama dalam memicu performa Isak.
Meski Slot meyakinkan bahwa Salah masih memiliki masa depan cerah di Anfield dan memiliki peran penting sebagai salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub, pertandingan melawan West Ham ini memberikan indikasi yang jelas. Kemenangan tersebut bukan sekadar tiga poin, tetapi sebuah pandangan awal yang menjanjikan tentang bagaimana skuad Liverpool saat ini dapat maju dan berkembang, bahkan tanpa kehadiran bintang utama mereka. Glimpse ini menjadi semakin relevan mengingat Salah akan segera meninggalkan tim untuk membela negaranya di Piala Afrika 2025, memaksa Liverpool untuk terbiasa berjuang tanpa dia dalam beberapa pekan mendatang.