Bagi pelaku diet, walnut sangat bermanfaat karena mampu memberikan rasa kenyang lebih cepat. Kandungan lemak sehatnya membantu mengontrol nafsu makan dan menurunkan keinginan untuk makan berlebihan. Bahkan, beberapa penelitian menyebutkan bahwa walnut dapat memengaruhi bagian otak yang mengatur rasa lapar, sehingga membantu seseorang mengurangi kebiasaan ngemil tidak sehat.
Walnut juga kaya antioksidan, magnesium, dan kalsium. Kombinasi nutrisi ini menjadikannya sebagai pilihan yang sangat tepat untuk diet jangka panjang.
3. Pistachio: Rendah Kalori, Tapi Kaya Nutrisi
Jika Anda mencari kacang yang rendah kalori tetapi tetap memberikan manfaat besar untuk diet, pistachio adalah pilihan ideal. Dalam 28 gram pistachio, terdapat sekitar 159 kalori, jauh lebih rendah dibanding beberapa kacang lain. Meski demikian, kacang mungil ini tetap kaya protein, serat, vitamin B6, dan antioksidan.
Baca Juga:Tampak Sehat, Ternyata Berbahaya: 5 Buah yang Bisa Melemahkan Kondisi Janin Jika Dikonsumsi BerlebihanKulit Kering Tak Lagi Menakutkan: 7 Buah Super yang Bisa Melembapkan Kulit dari Dalam Tubuh
Pistachio memiliki keunikan tersendiri: cangkangnya. Proses mengupas pistachio satu per satu secara tidak langsung membuat seseorang makan lebih perlahan, sehingga sinyal kenyang dari otak tiba lebih cepat. Cara makan ini terbukti efektif mengurangi konsumsi berlebihan tanpa harus merasa kelaparan.
Selain itu, pistachio juga mendukung kesehatan usus karena kandungan seratnya yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik.
4. Kacang Tanah (Peanut): Murah, Praktis, dan Mengenyangkan
Kacang tanah sering dianggap lebih inferior dibanding kacang impor seperti almond atau walnut, padahal manfaatnya tidak kalah hebat. Dengan harga yang lebih terjangkau, kacang tanah menjadi alternatif terbaik bagi mereka yang ingin diet tanpa menguras kantong.
Kacang tanah kaya protein nabati, niacin, vitamin E, dan magnesium. Kandungan proteinnya cukup tinggi, membuat kacang tanah mampu memberikan rasa kenyang sekaligus mengurangi dorongan makan berlebihan. Bahkan, beberapa studi menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi kacang tanah memiliki risiko obesitas lebih rendah.
Namun, penting untuk memilih kacang tanah yang dipanggang tanpa minyak tambahan atau tanpa garam agar manfaatnya lebih maksimal.
5. Kacang Mete (Cashew): Kaya Magnesium, Pendukung Metabolisme
Kacang mete terkenal dengan teksturnya yang lembut dan rasanya yang gurih. Selain enak, kacang mete juga sangat bergizi. Kandungan magnesium di dalamnya berperan penting untuk metabolisme energi, fungsi saraf, dan kontrol gula darah.