RADARCIREBON.TV – Pekan kedua gelaran akbar olahraga Asia Tenggara, SEA Games 2025 di Thailand, semakin memanas. Klasemen perolehan medali terus mengalami dinamika, terutama di papan tengah. Namun, satu hal yang tampak semakin pasti adalah dominasi tuan rumah, Thailand, yang terus memimpin jauh meninggalkan para pesaingnya. Hingga hari ketujuh pelaksanaan, kontingen Negeri Gajah Putih telah mengukuhkan posisinya di puncak, nyaris tak terkejar dengan raihan medali yang fantastis, total mencapai ratusan keping.
Di sisi lain, publik Indonesia patut berbangga. Setelah sempat bersaing ketat dengan Vietnam di hari-hari awal, kontingen Merah Putih berhasil tancap gas dan kini mantap menduduki posisi kedua klasemen sementara. Tambahan medali emas dari berbagai cabang olahraga, terutama dari sektor-sektor andalan seperti Wushu, Bulu Tangkis, dan Angkat Besi, menjadi kunci utama keberhasilan Indonesia menjauh dari kejaran Vietnam.
Pada hari Senin (15/12), Indonesia benar-benar mencatat hari yang sangat produktif. Setidaknya sembilan keping emas berhasil dibawa pulang, termasuk empat emas yang disumbangkan oleh cabor Wushu, dua emas dari Menembak, serta tambahan dari Balap Sepeda, Angkat Besi, dan Atletik. Peningkatan signifikan ini membawa Indonesia kokoh di posisi runner-up dengan total koleksi puluhan medali emas, ratusan total medali, unggul signifikan dari pesaing terdekatnya di Asia Tenggara.
Baca Juga:Jangan Sampai Ketinggalan! Ini Jadwal Lengkap Pertandingan SEA Games 2025 Thailand dari 9 hingga 20 DesemberSiap-siap! Ini Jadwal Lengkap Pertandingan Voli SEA Games 2025 Thailand: 10-19 Desember
Vietnam, yang sempat menjadi ancaman serius bagi posisi Indonesia, kini harus rela berada di peringkat ketiga. Meskipun total medali yang dikumpulkan juga sudah melebihi seratus keping, jumlah medali emas yang berhasil mereka raih terpaut cukup jauh dari Merah Putih. Sementara itu, Singapura dan Malaysia juga terus menunjukkan performa yang konsisten. Singapura berhasil menempati peringkat keempat, mengandalkan kekuatan mereka di olahraga air, disusul oleh Malaysia yang bersaing ketat dengan Filipina di posisi lima besar.
Dominasi Thailand memang sulit digoyahkan. Kontingen tuan rumah berhasil memanfaatkan keuntungan sebagai penyelenggara dengan sangat baik. Mereka tampak begitu perkasa, khususnya di cabang-cabang yang menyumbang medali dalam jumlah besar seperti Atletik, di mana mereka hampir menyapu bersih nomor-nomor lari cepat dan estafet, serta di cabang olahraga bela diri lokal. Dengan sisa waktu pertandingan yang semakin menipis, selisih medali emas yang terlampau jauh membuat Thailand dipastikan akan mengunci gelar juara umum.