Tagih Janji KSP Moeldoko, Petani Garam Rawaurip Geruduk Balaidesa

0 Komentar

Petani garam di Desa Rawaurip Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon kembali mempertanyakan janji kepala staf kepresidenan (KSP) dua tahun silam, yang tak kunjung direalisasikan hingga saat ini. Padahal saat ini seharusnya para petani, sudah kembali memproduksi garam.

Meski saat ini sudah memasuki musim produksi garam, tetapi ratusan hektar lahan para petani garam masih terancam terendam rob. Atas kondisi itu, para petani di Desa Rawaurip Kecamatan Pangenan menggruduk kantor balai desa setempat agar kuwu meneruskan suara petani garam ke KSP.

Salah seorang petani garam desa setempat, Jaenudin mengatakan, kedatangan para petani garam ke balai desa bertujuan untuk mendorong Kuwu Desa Rawahurip agar menindaklanjuti janji KSP Moeldoko yang akan melakukan perbaikan tanggul pantai Desa Rawaurip. Hal itu lantaran permasalahan rob tak kunjung usai dan mengganggu tambak garam petani.

Baca Juga:Masjid Al-Kurdi Sebagai Masjid Tertua di BrebesKONI Kab. Cirebon Akan Gelar Musorkab 

Para petani garam mengaku, saat ini akan memulai masa produksi garam, namun bila kondisi pantai tak kunjung ditanggul, maka dipastikan banjir rob kembali menyerang tanah garapan para petani garam dan membuat garapan mereka kembali gagal.

Sementara, jumlah seluruh lahan garapan petani garam yang ada di Desa Rawaurip sekitar 500 hektar. Dengan adanya bencana banjir rob saat ini dari 500 hektar lahan garapan petani garam, hanya tersisa sekitar sepertiganya saja, sementara 2/3 nya menjadi lahan tidur karena serangan banjir rob.

0 Komentar