Hallo Sahabat Radar Semoga Di Bulan Puasa ini kalian tetap semangat untuk menjalaninya apalagi
bentar lagi kita akan menyambut Idul Fitri 1444 H yang akan datang nah, Mimin ingin membahas
mungkin pas pulang kampung kalian butuh Oleh oleh buat di rumah sodara ini jadi rekomendasi
Baca Juga:Harga Motor Honda Vario 2023Antisipasi Macet Pasar Tumpah Tegal Gubug
buat kamu untuk di jadikan patokan apa yang ingin di beli langsung aja sikat bosku,,,, !!!
Entah sejak kapan, mengunjungi suatu kota atau tempat baru tak boleh melewatkan berburu oleh-oleh. Rupanya tradisi ini tak hanya untuk memberikan cindera mata kerabat dekat, namun juga menjadi lebih mengenal suatu daerah. Karena setiap daerah selalu memiliki komoditas menonjol, begitu juga dengan Lampung.
Banyak di antara kita yang sudah merencanakan aktivitas liburan. Salah satu daerah yang bisa menjadi destinasi wisata yaitu Lampung. Di sana ada berbagai pilihan tempat wisata Lampung yang akan membuat liburan Anda semakin menyenangkan.
tidak luput di lakukan saat sedang berlibur atau mengunjungi sebuah tempat yaitu berburu oleh-oleh khas daerah tersebut. Saat Anda berkunjung ke Lampung, ada beberapa makanan yang bisa Anda beli sebagai oleh oleh khas Lampung. Apa saja jenisnya? Berikut daftarnya.
Daftar Makanan yang Menjadi Oleh Oleh Khas Lampung
1. Kemplang
Kemplang khas Lampung tidak berbeda jauh Amplang, kerupuk ikan asal Palembang. Kedua makanan tersebut sama-sama terbuat dari ikan tenggiri. Namun, masyarakat Lampung lebih familiar dengan sebutan Kemplang di banding Amplang.
makanan ini unik, yaitu pada proses penggorengannya. Kemplang tidak di goreng menggunakan minyak, melainkan menggunakan pasir. Tapi tenang saja, karena pasir yang digunakan pasir khusus untuk menggoreng jadi makanan yang dihasilkan tetap aman di konsumsi.
2. Bejak Enjak
merupakan makanan tradisional Lampung dengan rasa manis dan gurih. Makanan yang satu ini mengandung banyak serat dan karbohidrat. Pasalnya, bahan-bahan yang di gunakan untuk membuat Bejak Enjak, antara lain : gula, pisang raja, dan ketan putih. Setelah itu, adonan dibungkus dalam daun pisang dan di kukus.