Kisah Nabi Muhammad SAW Dari Lahir Hingga Wafat

Kisah Nabi Muhammad SAW/Dompet Dhuafa Jateng
Kisah Nabi Muhammad SAW/Dompet Dhuafa Jateng
0 Komentar

2. Masa Kecil Nabi Muhammad

Nabi Muhammad lahir sebagai anak yatim di rumah Abu Thalib. Semasa kecilnya, Rasulullah tumbuh dan menjalani kehidupan seperti anak lainnya. Ada tradisi Quraisy kuno bahwa pada hari kedelapan belas, ibunya harus menyembunyikannya di dalam rumah. Tradisi Quraisy ini berarti Nabi Muhammad baru bisa merasakan kasih sayang ibunya hingga ia berusia 8 hingga 10 tahun. Hal ini mengakibatkan dia di rawat oleh Halimah binti Sa’diyah selama tiga tahun. Nabi pada masa itu adalah seorang anak yang tanggap, baik hati dan cerdas.

3. Masa Remaja Nabi Muhammad

Pada masa Remasa, Nabi Muhammad SAW di lindungi dari bahaya oleh sahabat-sahabat di sekitarnya. Hingga pada suatu hari, Rasulullah menceritakan kisah dua kali duduk mendengarkan pesta pernikahan di masa Jahiliyah. Allah justru menutup telinganya sampai tertidur dan terbangun esoknya. “Setelah itu, aku tidak pernah lagi berniat mengikuti perbuatan buruk.” (HR Thabrani). Muhammad berulang tahun ke 20 di Mekkah, bertepatan dengan peristiwa Harbul Fijar antara suku Quraisy dengan suku Qais dan Aylan.

4. Nabi Muhammad Menjelang Dewasa

Seiring bertambahnya usia Nabi Muhammad, beliau semakin terlibat dalam dunia bisnis. Nabi pun berdagang dengan sahabat terdekatnya, Saib bin Abi Saib. Baru pada usia 25 tahun Rasulullah berbisnis dengan seorang wanita yang sangat kaya raya bernama Siti Khadijah. Perkenalan Muhammad dengan Khadijah bermula dari dunia perdagangan. Wanita ini membiayai kafilah perdagangan dari Mekah ke Suriah dan kemudian membagi keuntungannya dengan mitranya. Inilah alasan mereka melakukan perjalanan dagang ini. Buku Kehidupan Nabi Muhammad SAW ini menceritakan berbagai tanda-tanda kerasulannya yang terjadi sejak ia masih kecil, serta perjalanan hidupnya yang melewati banyak rintangan.

Baca Juga:Jangan Sampai Sold Out! Ini Link Tiket Konser Ed Sheeran di Jakarta yang Mulai di Jual SekarangKiky Saputri Kecewa Materi Roasting Ganjar Banyak yang di Cut, Ganjar Pranowo Membantah : Kurang Keras Kok

5. Pernikahan Nabi Muhammad dan Khadijah

Berbagai aktivitas bisnis yang melibatkan mereka berdua membuat Khadijah tertarik. Wanita ini akhirnya mengutus temannya, Nafisah binti Umayyah, untuk menyampaikan keinginannya yaitu melamar Muhammad. Muhammad SAW pun mengumumkan kabar baik ini kepada pamannya. Salah satunya, Hamzah bin Abdul Muttalib kemudian menemani Muhammad menemui Khuwailid bin Asad untuk melamar Khadijah. Maka mereka menikah ketika Nabi berumur 28 tahun.

0 Komentar