Tradisi Mapag Kanjeng Dalem dalam Hari Jadi Kab. Cirebon – Video

Tradisi Mapag Kanjeng Dalem dalam Hari Jadi Kab. Cirebon
0 Komentar

Pemerintah Kabupaten Cirebon melestarikan tradisi Mapag Kanjeng Dalem (MAKADAL) dalam momentum peringatan Hari Jadi ke-542. Tradisi ini memiliki filosofi yang mendasari, yaitu menyambut tokoh agung yang dihormati oleh masyarakat, dalam hal ini adalah Bupati Cirebon.

Pejabat yang berada di lingkungan Kabupaten Cirebon juga ikut mengiringi dan menjadi pendamping dalam tradisi ini. Hal ini menjadi simbol bahwa Bupati Cirebon tidak bisa berdiri sendiri dalam melaksanakan amanah pembangunan dan kesejahteraan rakyat, karena semua elemen pemerintahan di bawahnya harus ikut bekerja dan mendukung.

Sebagai figur sukses dalam pemerintahan, Bupati Cirebon membutuhkan dukungan dari para pendampingnya, seperti Sekretaris Daerah (Sekda), asisten, para kepala dinas, dan pejabat lainnya. Dalam filosofi Mapag Kanjeng Dalem ini, tradisi tersebut merupakan penghormatan kepada Kanjeng Sinuhun saat pembacaan Satya Kalapaksi atau Cirebon Ngadeg Jaladi lepas dari Tatali Pancen Baluraja.

Baca Juga:Bupati Beri Pembinaan Kepada Para Guru – VideoAksi Tawuran Berhasil Digagalkan – Video

Mapag Kanjeng Dalem yang bertolak dari Kantor Bupati Cirebon menuju Kantor DPRD Kabupaten Cirebon sendiri memiliki makna pertanggungjawaban Bupati Cirebon sebagai kepala daerah kepada masyarakat. Sebagaimana sejarah Sunan Gunung Jati yang berabad-abad silam juga melakukan hal serupa saat dilakukannya Mapag Kanjeng Dalem yang dihadapkan kepada masyarakat.

Melalui tradisi ini, diharapkan seluruh elemen pemerintahan Kabupaten Cirebon semakin kompak dan bersinergi dalam mendukung program visi misi pembangunan.

0 Komentar