Tips dan Trik menjaga Kesehatan Mata Bagi Aktivitas Yang Banyak di Depan Komputer.

Foto
Foto/kesehatan mata (www.kasoemvisioncare.com)
0 Komentar

RadarCirebon.TV-Seiring dengan pesatnya kemajuan era digital saat ini, para pegawai back office seringkali menghabiskan banyak waktu di depan komputer dalam menjalankan pekerjaannya sehari-hari.

komputer yang berkepanjangan dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mata. Oleh karena itu, sangat penting bagi para pegawai back office untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan mata dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Sebuah penelitian oleh Mulyani dan Nugraha menemukan bahwa penggunaan komputer yang berkepanjangan dapat berhubungan dengan kelelahan mata.

Baca Juga:Penyakit Yang Sering Terjadi Sesudah Lebaran Baik Untuk Orang Dewasa Sampai Orang Tua.Ini Dia Bebrapa Produsen Kendaraan listrik Yang Ada di Indonesia.

Begitu pula, Pratiwi dan Nurianti menyebutkan bahwa penggunaan komputer yang intensif dapat meningkatkan risiko ketidaknyamanan pada mata seperti mata kering, ketegangan otot mata, serta gangguan penglihatan jarak dekat.

American Optometric Association (AOA) mendefinisikan Computer Vision Syndrome (CVS) atau digital eye strain.

Merupakan istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan sekelompok masalah terkait mata dan penglihatan yang diakibatkan oleh penggunaan komputer, tablet, e-reader, dan ponsel .

Dalam jangka waktu yang lama serta menyebabkan peningkatan beban pada penglihatan, khususnya jarak dekat. Prevalensi CVS sebagai risiko pekerjaan yang menggangu kesehatan mata dapat mencapai 65-70?ri seluruh pengguna komputer di dunia.

Faktor risiko lainnya yang dapat meningkatkan CVS adalah disfungsi lapisan air mata, kelainan pada kelopak mata, konjungtiva dan kornea serta penggunaan obat sistemik tertentu. 

Pengguna lensa kontak setelah 6 jam penggunaan komputer juga dapat mempercepat risiko terjadinya CVS jika dibandingkan dengan bukan pengguna lensa kontak.

Prinsip ergonomi yang baik dalam pengaturan tempat kerja dapat membantu mengurangi tekanan pada mata.

Baca Juga:Menjadi Kebanggan Wisudawan dari Fakultas (FMIPA) lulus dengan IPK Sempurna.Syarat Konversi Motor Gratis dari Kementerian ESDM ,Yuk Simak Apa Persaratannya !

Menempatkan posisi monitor di tempat yang tepat dengan tingkat kecerahan dan kontras yang sesuai sangat diperlukan.

Sejalan dalam penelitian yang dilakukan oleh Abhayaratna dan Harkness bahwa pengaturan yang baik dari posisi monitor dapat mengurangi risiko CVS.

Berdasarkan rekomendasi yang disarankan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, komponen dari postur yang baik saat melihat komputer dapat ditentukan dari beberapa hal.

 Layar monitor komputer sebaiknya berjarak 40-75 cm dari mata. Gunakan filter proteksi radiasi pada layar komputer. Kemiringan antara layer komputer dan mata maksimal 20 derajat.

0 Komentar