Rumah Tahfidz Raudhatul Quran di bawah naungan Pengurus Cabang Wanita Persatuan Umat Islam (PUI) Kecamatan Talaga kembali mencetak prestasi dengan menggelar wisuda kedua bagi para santrinya. Acara berlangsung khidmat dan dihadiri oleh tokoh masyarakat, orang tua santri, serta para pengurus yayasan. Momentum ini juga ditandai dengan peresmian Ma’had baru sebagai fasilitas tambahan untuk mendukung pembelajaran Al-Qur’an.
Ketua Yayasan, Rosmiati Masum, menjelaskan bahwa sebanyak 56 dari 110 santri telah berhasil diwisuda. Pihak yayasan berkomitmen untuk memfasilitasi beasiswa bagi para santri yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang pesantren, salah satunya ke Pondok Modern Darussalam Gontor.
Ketua Berkah Center sekaligus pembina dan donatur utama, Kang Nana, menyampaikan bahwa proses pembelajaran di Raudhatul Quran akan menggunakan metode berbeda. Para santri tidak hanya diajarkan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga diarahkan untuk memiliki akhlak mulia dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Kang Nana menegaskan bahwa pembinaan ini akan terus dikawal hingga para santri lulus nantinya.
Baca Juga:Dinsos Kab. Cirebon Klaim Angka Kemiskinan Turun – VideoKomnas Perempuan Terima Laporan Pelecehan II – Video
Ketua Pengurus Daerah (PD) Wanita PUI, Fajar Baiti, mengaku terharu dan takjub atas kebermanfaatan yang dihadirkan oleh Rumah Tahfidz Raudhatul Quran. Ia menyatakan bahwa rumah tahfidz ini akan dijadikan role model bagi pengurus cabang atau kecamatan lainnya. Fajar juga memberikan apresiasi khusus kepada Kang Nana yang tetap peduli pada tanah kelahirannya meski di tengah kesibukannya.
Dalam sambutannya, Kang Nana mengingatkan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Ia juga mengajak masyarakat untuk menerapkan kebiasaan baik yang diajarkan oleh ibunya, seperti berpuasa Senin-Kamis dan mengamalkan Sholawat Adrikiyah. Menurutnya, kebiasaan ini bisa menjadi bentuk dukungan kepada anak-anak yang sedang menghafal Al-Qur’an.