Kue Tradisional Imlek yang Wajib Ada: 18 Varian yang Lezat dengan Lapis Legit yang Membawa Keberuntungan

Foto
Foto/Lapis Legit (istockphoto.com/Ika Rahma)
0 Komentar

14. Kue moho

Kue moho, juga disebut hwat kwee, adalah kue Imlek berikutnya. Ini mirip dengan kue mangkuk, tetapi dibuat dari tepung terigu.

Selain itu, proses pembuatan kue moho ini mungkin lebih sulit karena perlu melalui dua tahap pengukusan. Bahkan ada pantangan yang harus diikuti. Sebagai ilustrasi, membuatnya dilarang bagi seorang wanita yang sedang haid karena dianggap tidak suci.

Seiring berjalannya waktu, kue mangkuk mulai menggantikan kue moho. Ini bisa menjadi hasil dari proses pembuatannya yang lebih efisien.

Baca Juga:Zeekr X: Harga, Fitur, dan Spesifikasi Mobil Listrik Mewah Terbaru di IndonesiaMembuat Sate Padang Super Endul: Inilah 5 Tips Menghasilkan Bumbu Kental dan Gurih

15. Kue bulan

Kue bulan biasanya dihidangkan oleh banyak keluarga Tionghoa saat Imlek. Bulan ini, pasta kacang merah digunakan sebagai camilan pia. Umumnya, kue ini dibuat dengan menggunakan aksara Tionghoa yang berarti panjang umur atau harmoni.

16. Eight treasure rice pudding

Dessert satu ini, seperti namanya, terbuat dari puding berasa yang dihidangkan dengan delapan buah. Kudapan ini juga dihias dengan cara yang menarik.

Dalam budaya Tionghoa, angka delapan dianggap sebagai angka ajaib yang melambangkan kemakmuran dan kekayaan. Untuk mencapai tujuan itu, puding nasi delapan warna, juga dikenal sebagai puding delapan harta karun, dibuat.

17. Onde-onde

Untuk Cap Go Meh, onde-onde juga sering dicari, meskipun sebenarnya dapat ditemukan di toko kue atau pasar tradisional. Tepung ketan diisi dengan pasta kacang merah dan dibentuk menjadi bulatan untuk kue Imlek ini. Setelah itu, adonan dimasukkan ke dalam biji wijen dan digoreng sampai matang. Di dalam, teksturnya lembut dan garing.

18. Manisan segi delapan

Terakhir, manisan segi delapan memiliki arti yang mendalam juga. Seperti namanya, setiap wadah mengandung delapan jenis manisan. Secara umum, manisan ini memiliki bahan yang beragam, yang setiap bahan memiliki makna unik, yang diuraikan di bawah ini.

  • Manisan semangka, melambangkan kejujuran serta rasa bahagia.
  • Manisan jeruk, merupakan simbol kemakmuran dan emas.
  • Manisan kelengkeng, melambangkan banyak anak.
  • Manisan leci, adalah sebuah ikatan yang kuta.
  • Manisan melon, mengartikan kesehatan dan perkembangan hidup.
  • Kelapa kering, merupakan simbol persatuan dan persahabatan.
  • Kacang tanah, yakni sebuah doa supaya dikaruniai umur panjang.
  • Biji teratai, melambangkan kesuburan.
0 Komentar