RADARCIREBON.TV – Timnas Indonesia menghadapi ujian berat dalam upaya melanjutkan kiprah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan melawan China, yang akan berlangsung pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, dipastikan tidak akan diperkuat oleh beberapa pilar utama akibat cedera dan akumulasi kartu kuning.
Absennya pemain-pemain kunci ini bukan hanya mengganggu persiapan tim, tetapi juga memaksa pelatih Patrick Kluivert memutar otak untuk mencari komposisi terbaik demi menjaga asa lolos ke babak selanjutnya.
Daftar Pemain yang Dipastikan Absen
1. Kevin Diks (Cedera Engkel)
Bek kanan naturalisasi asal Belanda ini mengalami cedera engkel saat memperkuat FC Copenhagen dalam laga Liga Champions melawan Chelsea, Maret lalu. Cedera tersebut cukup parah hingga membuatnya ditarik keluar lapangan. Diks sejak itu belum pulih sepenuhnya dan dinyatakan tidak akan ambil bagian dalam pertandingan penting melawan China. Ketidakhadiran Diks mengurangi kekuatan lini pertahanan, terutama di sektor kanan yang kerap ia isi dengan pergerakan cepat dan kemampuan bertahan yang solid.
2. Dean James (Cedera – Detail Belum Diungkap)
Baca Juga:DPRD Jabar Kritik Penamaan Gedung Jaya Dewata, Usulkan Nama “Cakrabuana” lebih Representatif Bagi CirebonMitos Perkutut dan Dunia Gaib, Menyembunyikan Kekuatan Gaib? Artikel Ini yang Akan Membuat Anda Geleng-geleng!
Dean James, bek kiri andalan yang juga merupakan pemain naturalisasi, dikabarkan mengalami cedera yang membuatnya harus menepi. Namun, hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait jenis cedera dan lama waktu pemulihannya. Jika benar absen, maka Indonesia akan kehilangan satu lagi opsi di lini pertahanan, khususnya dalam mengantisipasi serangan sayap cepat dari tim Tiongkok.
3. Marselino Ferdinan (Akumulasi Kartu Kuning)
Pemain muda penuh talenta ini tampil impresif di laga-laga sebelumnya, namun sayangnya harus absen karena mengantongi dua kartu kuning. Marselino mendapatkan kartu terakhir saat melawan Bahrain, yang membuatnya otomatis terkena larangan bermain satu pertandingan. Absennya Marselino membuat lini tengah Indonesia kehilangan kreativitas, terutama dalam mengatur tempo dan membongkar pertahanan lawan.
4. Maarten Paes (Akumulasi Kartu Kuning)
Kiper utama Timnas Indonesia, Maarten Paes, juga harus menepi karena akumulasi kartu. Kehilangan Paes tentu sangat merugikan, mengingat peran vitalnya di bawah mistar gawang. Selama beberapa pertandingan terakhir, Paes menunjukkan performa luar biasa dengan penyelamatan-penyelamatan krusial yang membantu Indonesia bertahan dalam tekanan.