RADARCIREBON.TV- Legenda adalah cerita rakyat kuno yang memiliki hubungan dengan peristiwa sejarah dan sering dianggap sebagai sejarah kolektif masyarakat.

Legenda umumnya diwariskan secara turun-temurun dan menggambarkan asal usul tempat atau hal-hal yang berhubungan dengan alam dan lingkungan sekitar.

Biasanya, Legenda atau cerita rakyat berasal dari masyarakat zaman dahulu dan berkembang secara luas dari mulut ke mulut hingga turun temurun.

Legenda seringkali memiliki dasar sejarah, meskipun mungkin tidak sepenuhnya akurat atau murni.

Banyak sekali Legenda yang menjelaskan tentang asal-usul suatu tempat, nama daerah, bahkan fenomena alam tertentu.

Legenda juga sering dianggap sebagai cerita yang semi imajiner, karena mengandung unsur keajaiban atau peristiwa yang tidak sepenuhnya dapat dibuktikan secara ilmiah.

Di Indonesia sendiri, legenda atau cerita rakyat memang sangat populer di tengah masyarakat, di bawah ini adalah beberapa contoh Legenda yang populer di Indonesia.

Legenda Indonesia Yang Paling Populer

1. Sangkuriang

Cerita rakyat yang populer ini adalah kisah Sangkuriang yang berasal dari tanah sunda. Cerita Sangkuriang ini menjadi asal usul terbentuknya gunung Tangkuban perahu di Bandung, Jawa Barat.

Diceritakan, Sangkuriang memiliki seorang ibu yang bernama Dayang Sumbi yang memiliki kecantikan yang abadi, sehingga tidak mengalami penuaan di usianya yang sudah tidak muda lagi.

Dulunya, Sangkuriang pernah melakukan kesalahan yang fatal sehingga kepalanya dipukul dengan centong nasi oleh Dayang Sumbi dan diusir dari rumah.

Kemudian saat Sangkuriang besar, ia jatuh hati dengan Dayang Sumbi. Ketika Dayang Sumbi tahu bahwa Sangkuriang Adalah anaknya, Dayang Sumbi langsung menolak lamaran Sangkuriang dengan memberi tantangan besar kepadanya.

Karena cinta dan ambisi yang besar, Sangkuriang langsung menyanggupi tantangan yang diberikan oleh Dayang Sumbi. Namun karenaDayang Sumbi khawatir tantangannya akan terselesaikan, maka Dayang Sumbi pun memilih untuk berbuat curang, sehingga perahu yang sedang dibuat oleh Sangkuriang sebagai tantangan dari Dayang Sumbi pun tidak terselesaikan, dan atas kemarahan Sangkuriang ia menendang perahu tersebut sehingga menjadi legenda Tangkuban perahu.

2. Malin Kundang

Malin Kundang adalah cerita rakyat yang sangat populer yang berasal dari Legenda Batu yang berbentuk manusia di Pantai Air Manis, Sumatera Barat, yang sedang bersujud memohon ampun.

Batu tersebut diceritakan sebagai Malin Kundang yang tengah dikutuk oleh ibunya karena beliau telah durhaka kepada ibunya. Malin Kundang tidak mengakui ibunya ketika dia telah mengalami masa kejayaan di mana ia berubah menjadi orang kaya raya, sehingga ia malu mengakui ibunya yang miskin.

Pada cerita tersebut, terdapat pesan moral di mana pentingnya menghormati orang tua dan jangan pernah bersikap durhaka serta memiliki sifat yang angkuh dan sombong karena itu semua dapat menjerumuskan kita menjadi orang yang celaka.

3. Nawang Wulan

Di cerita rakyat atau legenda kali ini memiliki banyak versi yang sama populernya namun yang paling-paling populer adalah seorang pemuda bernama Jaka Tarub yang sedang pergi ke sungai lalu melihat 7 Bidadari sedang mandi dan ia pun nekat mencuri salah satu selendang milik Bidadari bernama Nawang Wulan.

Nawang Wulan beserta keenam saudaranya sedang mandi di sungai, kemudian setelah mandi, mereka memutuskan untuk pulang ke kayangan. Namun karena selendangnya hilang Nawang Wulan tidak dapat kembali ke kayangan.

Nawang Wulan tertinggal sendiri di sungai, kemudian datanglah Jaka Tarub memberikan sebuah penawaran, sehingga Nawang Wulan pun bersedia ikut pulang ke rumah Jaka Tarub. Terjadi kisah cinta antara Nawang Wulan dan Jaka Tarub sehingga mereka berdua memutuskan untuk menikah dan bahkan memiliki satu Putri bernama Nawang asih.

Kehidupan rumah tangga mereka sangat harmonis, bahkan Nawang Wulan bisa memunculkan beras atau lauk pauk dengan kekuatannya yang tersisa. Namun pada suatu hari, Nawang Wulan membuka lumbung dan menemukan selendang miliknya ada di sana, sehingga Nawang Wulan akhirnya tahu bahwa selendangnya tidak hilang melainkan dicuri dan disembunyikan oleh sang suami yang bernama Jaka Tarub.

Hal tersebut tentu saja membuat Nawang Wulan sangat marah besar sehingga dia memutuskan untuk meninggalkan Jaka Tarub dan pergi kembali ke khayangan dengan selendangnya.

4. Roro Jonggrang

Roro Jonggrang adalah salah satu tokoh cerita rakyat populer dari legenda Candi Prambanan. legenda tersebut menceritakan tentang penolakan cinta dari Roro Jonggrang atas lamaran Bandung Bondowoso yang merupakan seorang pembunuh ayahnya.

Saat Bandung Bondowoso melamarnya, Roro Jonggrang memberikan sebuah tantangan agar Bandung Bondowoso bisa menyelesaikan 1000 Candi dalam satu malam. Namun tidak disangka-sangka Bandung Bondowoso sudah menyelesaikan 999 candi dan hal tersebut membuat Roro Jonggrang merasa panik, sehingga Roro Jonggrang memanipulasi ayam agar berkokok dan membuat Bandung Bondowoso menghentikan kegiatannya, alhasil Bandung Bondowoso gagal melakukan tantangan dari Roro Jonggrang, karena belum memenuhi 1000 candi yang diminta.

Namun setelah sadar hal tersebut adalah kecurangan yang dilakukan oleh Roro Jonggrang, maka Bandung Bondowoso sangat murka dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi salah satu candi yang sekarang berada di Candi Prambanan.

5. keong Mas

Cerita rakyat keong Mas menceritakan kehidupan seorang laki-laki bernama Galoran, Galoran adalah seorang pria pemalas yang suka foya-foya. Galoran memilih untuk menikahi seorang janda dan mempunyai anak bernama Jambean. Karena ia merasa kesal Galoran kemudian membunuh Jambean dan membuang jasadnya ke sungai.

Namun hal aneh terjadi, bukan mengambang tetapi jasadnya berubah menjadi sebuah keong cantik berwarna emas. Singkat cerita, ada dua orang janda miskin bernama mbok Rondo Sambiga dan mbok Rondo Sembadil yang akhirnya menemukan keong Mas dan merawatnya hingga membuat hidup keduanya berubah bercukupan berkat dari rasa terima kasih dari keong Mas.

6. Timun Mas

Cerita ini mengisahkan bahwa timun Mas adalah seorang anak perempuan yang lahir dari sebuah perjanjian antara Mbok Srini dan raksasa. Mbok Srini adalah seorang janda tua yang sangat menginginkan seorang anak namun dia belum dikaruniainya.

Pada suatu hari, raksasa datang menemuinya dan memberikan sebuah biji timun untuk ditanam, biji tersebut kemudian tumbuh dan menghasilkan buah timun yang sangat besar. Setelah timun tersebut dibelah, di dalamnya terdapat seorang bayi cantik yang kemudian diberi nama timun Mas.

Sang raksasa mengatakan kepada Mbok Srini untuk memberikan timun Mas kepadanya, ketika timun Mas sudah berumur 17 tahun untuk ia jadikan santapannya, mbok srini mengiyakan tawaran tersebut.

Namun saat timun Mas berumur 17 tahun, Mbok Srini tak rela untuk memberikan Timun Mas kepada raksasa, sehingga terjadilah perebutan antara Mbok Srini dan Raksasa. Dengan akal yang cerdik, Timun Mas berhasil kabur dan mengelabui serta mengalahkan raksasa dan hidup bersama Mbok Srini dengan bahagia.

7. Danau Toba

Danau Toba adalah salah satu destinasi populer dan terkenal yang ada di Sumatera Utara. Tidak hanya itu, bahkan danau Toba dinobatkan sebagai danau terbesar se-Asia tenggara.

Namun Anda perlu tahu, bahwa penamaan danau ini bermula dari seorang tokoh bernama Toba yang berprofesi sebagai nelayan. Saat ia sedang mencari ikan, Toba berhasil menangkap seekor ikan mas yang bisa menjelma menjadi wanita cantik.

Kemudian Toba dan ikan tersebut saling jatuh cinta dan menikah, dari pernikahannya mereka dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Samosir.

Saat Samosir lahir, sang istri yang merupakan seorang jelmaan dari ikan ajaib mengatakan kepada pada Toba untuk tidak pernah atau jangan sekali-kali mengatakan bahwa Samosir adalah anak dari siluman ikan.

Pada suatu hari ayahnya alias Toba menyuruh Samosir untuk memancing di sungai namun karena jiwa kanak-kanaknya Samosir justru lupa dan asyik bermain hingga membuat ayahnya sangat murka dan mencacinya dengan sebutan “dasar anak siluman ikan” sang ibu yang mendengar hal tersebut sangat murka, ia tidak menyangka bahwa suaminya akan mengatakan hal tersebut kepada anaknya. Sang ibu kemudian menyuruh Samosir untuk naik ke tebing tinggi di Pulau Samosir karena beliau sangat marah dan menenggelamkan wilayah yang kini menjadi danau Toba.

Itulah legenda yang paling terkenal di Indonesia. Apakah Anda sudah pernah mendengarnya, atau dari ketujuh tersebut ada yang menjadi legenda favorit Anda?