Pemerintah Kabupaten Cirebon berencana melakukan rotasi dan mutasi pejabat eselon II, terutama untuk mengisi kekosongan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Bupati Cirebon berencana melakukan rotasi, mutasi, dan promosi pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon. Pasalnya, sejumlah OPD masih mengalami kekosongan kepala dinas dan hingga kini dipimpin oleh penjabat.
Namun, Pemerintah Kabupaten Cirebon rencananya akan mengusulkan rotasi, mutasi, dan promosi pejabat setelah enam bulan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon dilantik. Bupati Imron menegaskan bahwa saat ini pemerintah daerah masih belum mengajukan usulan rotasi mutasi jabatan eselon II ke Kementerian Dalam Negeri.
Baca Juga:Pemerintah Di 5 Desa Keluhkan Pendangkalan Sungai Singaraja – VideoMenteri P2MI Tegaskan Tak Ada Kerjasama Dengan Kamboja & Myanmar – Video
Imron juga menjelaskan bahwa pengisian kekosongan jabatan untuk setingkat eselon II atau kepala dinas harus melalui seleksi terbuka (open bidding). Meskipun demikian, menurut Imron, posisi jabatan yang kosong diisi dulu oleh penjabat agar roda pimpinan dan pelayanan di OPD yang mengalami kekosongan tetap berjalan.
Sementara itu, saat ini Imron melantik pejabat eselon III dan IV untuk posisi administrator, pengawas, dan fungsional, yang merupakan usulan dari Pj. Bupati Cirebon Wahyu Mijaya. Imron meminta agar para pejabat langsung bekerja dan beradaptasi maksimal, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di bidang masing-masing.