RADARCIREBON.TV- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) baru aja ngeluarin peringatan soal potensi cuaca ekstrem selama seminggu ke depan, dari 1 sampai 7 Juli 2025.
Meskipun sebagian wilayah Indonesia—sekitar 25 persen—udah masuk musim kemarau, bukan berarti hujan berhenti total. Nyatanya, BMKG bilang masih ada potensi hujan deras yang bisa disertai petir dan angin kencang, lho!
Kenapa Bisa Begitu?
Jadi begini, ada banyak faktor atmosfer global yang lagi aktif sekarang, kayak fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) di wilayah timur Indonesia.
Baca Juga:Musim Kemarau 2025 Mundur, BMKG: Baru 19% Wilayah yang Kering, Sisanya Masih Hujan Terus!Panas Ekstra Mulai Juni! BMKG Ungkap Daftar Daerah yang Bakal 'Dibakar' Musim Kemarau 2025
Lalu ada juga gelombang atmosfer lain kayak Rossby di wilayah Jawa dan Sulawesi Selatan, serta Kelvin di Aceh, Bali, NTT, Kalimantan Utara, dan Papua Selatan.
Gabungan dari sistem cuaca ini bikin langit lebih sering mendung dan hujan deras bisa turun kapan aja. Bahkan, beberapa daerah juga sedang dipengaruhi oleh sirkulasi angin dari wilayah barat daya Lampung dan Selat Karimata, yang bikin angin jadi gak stabil.
Nggak cuma daratan, laut juga kena dampaknya. BMKG mencatat ada peningkatan kecepatan angin di atas 25 knot di beberapa perairan, seperti Laut Cina Selatan, selatan Jawa, Laut Banda, dan Laut Arafuru. Artinya, gelombang laut bisa makin tinggi dan berbahaya buat aktivitas pelayaran.
Prediksi Cuaca 4–7 Juli 2025
Cuaca di banyak daerah Indonesia diprediksi bakal didominasi cerah berawan dan hujan ringan. Tapi, hujan sedang hingga lebat juga bisa terjadi di sejumlah wilayah seperti:
- Aceh
- Sumatera Selatan
- Jawa Barat, Tengah, dan Timur
- Bali, NTB, NTT
- Kalimantan
- Sulawesi
- Maluku dan Papua
BMKG juga kasih peringatan khusus buat wilayah Jawa Tengah dan Papua Pegunungan, karena potensi hujan lebatnya cukup tinggi. Sedangkan angin kencang diprediksi bakal menerpa wilayah Bali, NTB, NTT, Maluku, dan Papua Selatan.
BMKG Kasih Tips Buat Tetap Aman
Biar tetap aman selama cuaca ekstrem ini, BMKG ngasih beberapa imbauan buat masyarakat, nih:
- Rutin cek prakiraan cuaca harian karena cuaca bisa berubah cepat
- Hindari keluar rumah pas hujan lebat disertai petir
- Waspadai pohon tumbang dan bangunan yang kurang kokoh saat angin kencang
- Meskipun banyak hujan, cuaca panas juga masih mungkin terjadi, jadi tetap jaga hidrasi dan kesehatan kulit
- Tetap waspada sama risiko bencana seperti banjir, longsor, atau banjir bandang
Cuaca memang nggak bisa ditebak 100%, tapi kalau kita tetap waspada dan siap, risiko bisa diminimalkan. Jadi, jangan lupa cek update dari BMKG, ya!