Antrean permohonan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian di Mapolresta Cirebon membludak Rabu siang. Tingginya pembuatan SKCK tersebut terjadi setelah pemerintah membuka pendaftaran seleksi P3K paruh waktu. Jumlah pemohon meningkat hingga seribu persen dan lebih dari empat ratus SKCK diterbitkan petugas dalam sehari.
Antrean pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian ini terpantau di ruang Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu Mapolresta Cirebon, Rabu siang. Ratusan pemohon SKCK dari berbagai daerah di Cirebon tampak antre menyerahkan berkas ke pihak kepolisian. Kondisi ini sudah terjadi sejak enam hari terakhir dan jumlahnya terus meningkat setiap harinya.
Umumnya, pemohon membuat SKCK ini untuk keperluan syarat pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak atau PPPK. Mereka rela datang lebih awal untuk menyerahkan berkas setelah sebelumnya melakukan pendaftaran melalui online. Meski harus mengantre, mereka menilai pelayanan cukup baik setelah adanya sistem online.
Baca Juga:Jigus Terpilih Jadi Ketua Koni Kab. Cirebon Secara Aklamasi – VideoBupati Imron Buka Pendidikan Dan Keterampilan Pelatihan Kerja – Video
Sementara, sejak adanya pengumuman pembukaan pendaftaran PPPK, jumlah pemohon SKCK meningkat hingga seribu persen. Jika di hari biasa pemohon hanya mencapai lima puluh, kini jumlahnya meningkat hingga empat ratus pemohon. Petugas pun menambah jam kerja untuk memenuhi kebutuhan pemohon yang membludak.
Diperkirakan, lonjakan pemohon SKCK ini masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Pemohon pun diminta untuk mendaftar melalui online untuk mempercepat proses pemberkasan hingga pencetakan SKCK.