RADARCIREBON.TV- Nova Arianto lagi bersiap buat babak baru dalam kariernya. Pelatih berusia 47 tahun ini resmi diumumkan sebagai nakhoda baru Timnas Indonesia U-20.
Keputusan PSSI buat naikkan Nova dari U-17 ke U-20 juga masuk akal banget. Prestasinya jelas bukan main.
Di tangan Nova, Timnas Indonesia U-17 berhasil tembus putaran final Piala Dunia U-17 2025. Bahkan, Garuda Muda sukses pecahin telur dengan meraih kemenangan pertama mereka di ajang itu. Keren, kan?
Baca Juga:Uang Jajan Nambah! Ini Cara Aman & Terbaru 2025 Dapat Saldo DANA Gratis, Coba Sekarang!Shock! Bek Terbaik Premier League Cedera, Arsenal Panik Berat!
Nova sendiri bersyukur banget dikasih kepercayaan sebesar ini. Pelatih asal Semarang ini siap total buat nanganin skuad U-20.
“Pertama saya menyampaikan terima kasih kepada PSSI yang sudah memberikan kesempatan dan tanggung jawab kepada saya untuk mengawal pemain pemain muda Indonesia untuk terus menjalani proses di Timnas Indonesia U-20,” kata Nova.
“Goal terbesar saya masih sama, bagaimana mereka bisa sampai di Timnas Indonesia senior karena merekalah yang akan menjadi pemain senior di masa yang akan datang dan menjadi tugas kami untuk mempersiapkan mereka agar bisa lebih siap ketika nanti mereka masuk di level senior,” lanjutnya.
Kalau flashback ke masa dia masih main, Nova dikenal sebagai bek tengah yang keras, tegas, dan nggak kenal kompromi. Tekel-tekel sadisnya pun sering jadi cerita. Dengan tinggi 183 cm, dia memang punya modal yang oke buat duel-duel udara.
Yang menarik, Nova punya julukan unik waktu masih aktif main: Suster Ngesot. Bukan tanpa alasan—setiap habis bikin gol, dia sering selebrasi dengan gerakan ala suster ngesot. Lumayan gokil untuk ukuran pemain belakang.
Karier Nova sebagai pemain juga terbilang sukses. Ia sempat membela klub-klub besar macam Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Sriwijaya FC, sampai PSIS Semarang.
Prestasinya pun oke. Dia meraih empat gelar juara domestik: tiga bersama Persebaya (Divisi Utama 2004, Divisi Satu 2003 & 2006) dan satu bersama Sriwijaya FC di ISL 2011/2012, saat tim itu dihuni banyak pemain top.
Baca Juga:Al Nassr Bidik Bek Barcelona! Christensen Siap Cabut Gratis?Courtois vs Yamal! Kiper Madrid Ungkap Drama Panas di El Clasico
Perjalanan Nova sebagai pelatih dimulai tahun 2014, waktu dia jadi asisten pelatih di Pelita Bandung Raya—yang sekarang kita kenal sebagai Madura United.