Selain keberhasilan gemilang di panahan, pada hari yang sama Indonesia juga meraih keberhasilan di cabor dayung. Emas dari cabang ini diraih oleh duet Memo dan Rendi Setia Maulana yang sukses menaklukkan nomor sculls ganda putra. Kemenangan mereka tidak hanya menambah emas ke koleksi negara, tetapi juga membuktikan bahwa dayung Indonesia tetap menjadi kekuatan di kawasan Asia Tenggara. Selain emas, cabor dayung juga memberikan kontribusi medali lain: pasangan Aprianto dan Ferdiansyah meraih medali perak di nomor lightweight berpasangan putra, sedangkan kuartet Chelsea Corputty, Issa Behuku, Mutiara Rahma Putri, dan Nurtang membawa pulang medali perunggu dari nomor sculls kuartet putri.
Dengan tiga emas baru dalam sehari, kontingen Indonesia semakin memperkuat posisinya dalam peringkat medali SEA Games 2025. Keberhasilan di kedua cabang yang berbeda—satu di lapangan terbuka dan satu di air—membuktikan keragaman kemampuan dan potensi atlet Merah Putih dalam bersaing dan meraih prestasi di tingkat regional.
