Jalan rusak menuju RSUD Waled dikeluhkan sopir mobil siaga desa. Pasalnya, akibat jalan rusak menghambat proses mengantar pasien yang ingin berobat ke rumah sakit.
Sopir mobil desa siaga, Desa Karang Asem Kecamatan Karengwareng, Kabupaten Cirebon, Komardin mengeluhkan kerusakan akses jalan menuju RSUD Waled. Rusaknya jalan tersebut menghambat mobilitas kendaraan yang mengantarkan pasien dari desa menuju rumah sakit.
Bahkan akibat jalan yang rusak, membuat laju mobil menjadi melambat sehingga kerap membahayakan pasien yang harus segera mendapat penanganan medis. Komorudin menceritakan, dirinya kerap mendapati pasien yang melahirkan di tengah jalan hingga tidak tertolong lagi karena terlambat sampai rumah sakit yang diakibatkan jalan yang rusak.
Baca Juga:Peningkatan Mutu Pendidikan di KuninganPenyebab Kebakaran Pabrik Busa Belum Diketahui
Komarudin mengatakan proses evakuasi pasien terganggu akibat jalan rusak karena harus memakan waktu lama. Jika yang awalnya cuma ditempuh 15-20 menit, sekarang lebih dari setengah jam perjalanan. Dia mengaku bersama dengan supir siaga lainnya berniat untuk melakukan unjuk rasa, tetapi karena kejenuhan akibat aspirasi yang tidak pernah didengar, ia mengubur keinginannya.
Ia berharap pemerintah dapat segera menangani kerusakan jalan ini, karena ini bukan hanya menyangkut mobilitas warga biasa saja, tetapi dari keselamatan warga khususnya Cirebon timur yang akan berobat ke RSUD Waled.