2. Surat Al Fatihah
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الَّمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ. اَمِينْ
A’udzubillahiminasyaithonirrajiim. Bismillaahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillaahi robbil’aalamiin. Arrohmaanir rohiim. Maalikiyaumiddin. Iyyaakana’budu wa iyyaakanasta’iin. Ihdinash shiroothol mustaqiim. Shiroothol ladziina an’amta’ alaihim ghoiril maghdhuubi’alaihim waladhaalliin.
Artinya, “Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terlontar. Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang maha pengasih lagi maha penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada-Mu kami menyembah. Hanya kepada-Mu pula kami memohon pertolongan. Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Kauanugerahi nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Semoga Kaukabulkan permohonan kami.”
Surat Yasin
يٰسٓ
1. Yaa-Seeen
Yasin
وَالۡقُرۡاٰنِ الۡحَكِيۡمِ
2. Wal-Qur-aanil-Hakeem
Demi Al-Qur’an yang penuh hikmah,
اِنَّكَ لَمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَۙ
3. Innaka laminal mursaleen
sungguh, engkau (Muhammad) adalah salah seorang dari rasul-rasul,
عَلٰى صِرَاطٍ مُّسۡتَقِيۡمٍؕ
4. ‘Alaa Siraatim Mustaqeem
(yang berada) di atas jalan yang lurus,
تَنۡزِيۡلَ الۡعَزِيۡزِ الرَّحِيۡمِ
5. Tanzeelal ‘Azeezir Raheem
(sebagai wahyu) yang diturunkan oleh (Allah) Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang,
لِتُنۡذِرَ قَوۡمًا مَّاۤ اُنۡذِرَ اٰبَآؤُهُمۡ فَهُمۡ غٰفِلُوۡنَ
6. Litunzira qawmam maaa unzira aabaaa’uhum fahum ghaafiloon
agar engkau memberi peringatan kepada suatu kaum yang nenek moyangnya belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai.
لَقَدۡ حَقَّ الۡقَوۡلُ عَلٰٓى اَكۡثَرِهِمۡ فَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُوۡنَ
7. Laqad haqqal qawlu ‘alaaa aksarihim fahum laa yu’minoon
Baca Juga:Doa Ziarah Kubur Lengkap dengan ArtinyaDoa Ziarah Kubur Orang Tua Sesuai Sunah Rasul
Sungguh, pasti berlaku perkataan (hukuman) terhadap kebanyakan mereka, karena mereka tidak beriman.
اِنَّا جَعَلۡنَا فِىۡۤ اَعۡنَاقِهِمۡ اَغۡلٰلًا فَهِىَ اِلَى الۡاَ ذۡقَانِ فَهُمۡ مُّقۡمَحُوۡنَ
8. Innaa ja’alnaa feee a’naaqihim aghlaalan fahiya ilal azqaani fahum muqmahoon
Sungguh, Kami telah memasang belenggu di leher mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, karena itu mereka tertengadah.
وَجَعَلۡنَا مِنۡۢ بَيۡنِ اَيۡدِيۡهِمۡ سَدًّا وَّمِنۡ خَلۡفِهِمۡ سَدًّا فَاَغۡشَيۡنٰهُمۡ فَهُمۡ لَا يُبۡصِرُوۡنَ
9. Wa ja’alnaa mim baini aydeehim saddanw-wa min khalfihim saddan fa aghshai naahum fahum laa yubsiroon
Dan Kami jadikan di hadapan mereka sekat (dinding) dan di belakang mereka juga sekat, dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.
وَسَوَآءٌ عَلَيۡهِمۡ ءَاَنۡذَرۡتَهُمۡ اَمۡ لَمۡ تُنۡذِرۡهُمۡ لَا يُؤۡمِنُوۡنَ
10. Wa sawaaa’un ‘alaihim ‘a-anzartahum am lam tunzirhum laa yu’minoon
Dan sama saja bagi mereka, apakah engkau memberi peringatan kepada mereka atau engkau tidak memberi peringatan kepada mereka, mereka tidak akan beriman juga.