Tradisi Ziarah Kubur Menjelang Ramadan – Video

Tradisi Ziarah Kubur Menjelang Ramadan
0 Komentar

Tradisi ziarah kubur bagi umat Islam di Indonesia menjelang puasa Ramadan memberikan berkah tersendiri bagi penjual bunga tabur. Permintaan bunga meningkat dari hari biasanya, turut dirasakan pedagang menjelang semakin dekatnya awal puasa seperti sekarang. Tidak hanya pedagang di kios yang dapat meraup untung dari tradisi ini, beberapa pedagang bunga dadakan juga kian bermunculan di sekitar kompleks pemakaman.

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan masyarakat Indonesia dalam menyambut puasa Ramadan adalah mengunjungi makam sanak keluarga yang telah berpulang untuk dibersihkan sekaligus mendoakan langsung agar almarhum atau almarhumah dilapangkan dan dijauhkan dari siksa kuburnya. Saat melakukan ziarah kubur, umat Muslim biasanya tidak lupa membawa bunga tabur untuk ditaburkan di atas makam setelah selesai didoakan.

Seperti pada kompleks pemakaman Jabang Bayi di Kelurahan Drajat Kota Cirebon, tingkat kunjungan peziarah kian meningkat tiap harinya seminggu menjelang puasa. Pagi dan sore hari menjadi waktu yang sering dipilih peziarah untuk melakukan ziarah kubur dari sanak saudaranya. Tradisi ini juga tidak dilewatkan beberapa penjual bunga untuk mencari peluang di dalamnya.

Baca Juga:Ketua Majelis Sidang Panel MK: Gugatan Masa Jabatan KPI Dalam Rangka Pembenahan Sistem KetatanegaraanBakmi Telur Bebek Sen Sen – Video

Seperti lapak bunga milik Rina, yang sudah lama berjualan di sekitar kompleks pemakaman. Dia menyediakan beragam bunga tabur seperti mawar, melati, kamboja, dan kenanga. Tidak hanya itu, dia juga menyediakan dupa dengan beragam aroma dan kendi untuk diisikan air. Mulai dari harga 5000 rupiah per kantong, peziarah dapat menentukan sendiri jenis bunga yang dibeli sesuai keinginannya atau dapat mencampurkan dari bunga yang sudah tersedia.

Penjual bunga tabur tidak hanya berada di sekitar pintu masuk makam Jabang Bayi, namun beberapa penjual dadakan juga bermunculan menawarkan dagangannya di pinggir jalan sepanjang Jalan Kesambi Kota Cirebon.

0 Komentar