Indah dan Nyaman, Jalan Braga Bandung Kini Ujicoba Bebas Kendaraan di Wekkend

Braga
Jalan Braga Bebas Kendaraan/ist
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Kebebasan kendaraan diuji setiap akhir pekan di kawasan Braga.

Inisiatif ini disambut antusias oleh warga lokal dan wisatawan karena memungkinkan mereka leluasa berjalan-jalan di jalanan ikonik Kota Bandung.

Meski uji coba tunggal, namun ada dua aspek dalam acara Braga Bebas Kendaraan.

Baca Juga:Rekomendasi Penginapan Murah Dekat Wisata di Solo, Mulai 50 RibuanTips Mendapatkan Tiket Pesawat Murah Tanpa Konsep Skipplagging

Dilihat dari masyarakat awam dan wisatawan, suasana akrab Kota Bandung memang bisa dirasakan, namun sebagian pengusaha kuliner justru melihat sisi lain dari hal tersebut.

Salah satunya adalah suara Gishela Ratu Awani, 19, barista kafe di kawasan Braga.

Ia mengatakan, dampak yang dirasakannya sejak uji coba Car Free Braga dimulai adalah berkurangnya kunjungan ke tempat kerjanya.

Faktanya, restoran-restoran di kawasan Braga, termasuk kafe tempatnya bekerja, selalu ramai dikunjungi di akhir pekan.

Namun dia kini yakin penurunan pengunjung bertepatan dengan upaya Braga untuk melarang mobil.

Akhir pekan selalu ramai sekali.

Tapi tetap saja membingungkan karena orang mengira jalan ini ditutup total atau semacamnya.

“Pada akhirnya banyak orang yang tidak mengetahui bahwa jalan ini hanya untuk kendaraan dan bukan untuk pejalan kaki,” kata perempuan yang akrab disapa Shera.

Baca Juga:Indonesia Optimis Juara Thomas Cup 2024Harga dan Spesifikasi MacBook Pro 2014, Turun Harga Laptop Canggih dan Elegan

Shaila juga menyebutkan tempat parkir yang saat ini letaknya cukup jauh dan ketika dilakukan uji Kendaraan Gratis Braga, siapa pun yang membawa mobil sendiri setiap hari bisa parkir dengan mudah di depan kafe akui aku sedang mencari.

Satu orang harus mencari tempat parkir, namun jaraknya lumayan jauh karena sedang bekerja.

Selain itu, dulunya lebih mudah jika ada tempat parkir di dekatnya karena jika ingin parkir cukup berada di depan kafe.

 “Tapi sekarang karena jalan ditutup, kami harus mencari alternatif parkir.

Lumayan jauh dan harus jalan kaki, tapi parkir masih terbatas,” ujarnya. Dia bekerja karena ada pengunjung di sana sebelumnya.

Sesampainya di sana, tak perlu repot lagi mencari tempat parkir, karena di depan Shyera’s Workplace Cafe sudah tersedia tempat parkir.

 

0 Komentar