RADARCIREBON.TV- Di ajang CES 2025, Google meluncurkan pembaruan besar untuk Google TV, yang mencakup fitur AI Gemini dan berbagai teknologi pintar yang akan mengubah cara kita melihat TV di rumah kita. Mulai akhir tahun 2025, rangkaian fitur baru ini akan tersedia pada perangkat Google TV baru maupun yang sudah ada.
Kecerdasan buatan, sensor canggih, dan berbagai teknologi pintar lainnya akan digunakan dalam sistem operasi TV terbaru Google, menurut TechCrunch. Tujuan perpaduan ini adalah untuk mengubah TV dari sekadar perangkat hiburan menjadi asisten rumah tangga yang dapat memberikan informasi, mengontrol ruangan, dan berinteraksi secara natural dengan penggunanya. Berbagai inovasi Google TV di CES 2025 dapat ditemukan di sini!
1. News Brief, ringkasan berita otomatis dari Gemini AI
News Brief yang ditenagai Gemini AI, fitur terbaru Google TV, memiliki kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisis berita dari berbagai sumber internet, seperti kanal berita terpercaya dan video YouTube. Untuk mendapatkan ringkasan peristiwa penting hari ini, pengguna hanya perlu meminta Gemini “News Brief”.
Baca Juga:Manakah yang Lebih Sehat? Ini Dia Perbedaan Antara Apel Hijau dan Apel MerahMari Cari Tahu Manfaat Buah Pepaya untuk Kesehatan, Sangat Cocok untuk Penderita Diabetes
Mengingat banyak kasus di mana perusahaan teknologi lain menggunakan halusinasi AI untuk merangkum berita, Google menggunakan pendekatan hati-hati dalam mengembangkan fitur ringkasan berita ini. Seorang eksekutif Google mengatakan bahwa sistem mereka mengumpulkan data dari sejumlah sumber online dan dari judul video YouTube.
Sistem akan menampilkan referensi tambahan untuk pengguna melalui video YouTube yang terkait. Dalam demonstrasi yang dilakukan Google, News Brief berhasil menyampaikan peringatan kerusuhan Capitol pada 6 Januari dan berita tentang pengunduran diri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Produk khusus ringkasan berita AI pertama Google adalah fitur ini.
2. Sensor pintar yang dapat berubah sesuai dengan kehadiran pengguna
Google TV generasi baru memiliki sensor yang dapat mengidentifikasi di mana pengguna berada dan secara otomatis menyesuaikan tampilannya berdasarkan jarak pengguna. Saat pengguna berada dekat dengan TV, dasbornya menampilkan berbagai informasi, seperti prakiraan cuaca.
Menurut PC World, TV beralih ke mode “ambient” saat pengguna pergi. Mode ini menghias ruangan dengan karya seni atau foto dari Google Photos. Untuk menghemat energi, TV otomatis mati saat tidak ada orang di sekitarnya.
Menurut Tech Radar, Google TV juga menawarkan fitur otomasi rumah yang lebih baik. Perintah suara sederhana seperti, “Hey Google, saatnya waktu menonton film” dapat digunakan untuk mengatur suasana ruangan. Kemudian, sistem akan otomatis meredupkan lampu, menurunkan suhu ruangan, dan menyesuaikan pencahayaan TV untuk menciptakan suasana menonton yang ideal.
3. Kemampuan interaksi natural berkat Gemini
Selain itu, pencarian bahasa natural yang lebih canggih sekarang dapat dilakukan dengan pembaruan Google TV. “Sarankan film seperti Jurassic Park tapi cocok untuk anak kecil” adalah salah satu dari banyak pertanyaan yang dapat diajukan oleh pengguna. Gemini memeriksa permintaan dan membuat saran yang tepat. Menurut Shalini Govil-Pai, Wakil Presiden Divisi TV Google, TV akan berinteraksi secara natural tanpa layar atau keyboard.
Selain itu, Gemini di Google TV memiliki kemampuan untuk menjawab berbagai pertanyaan pengetahuan umum melalui kecerdasan buatan, dan jawaban tersebut dapat disertakan dengan referensi video YouTube yang relevan. Misalnya, Gemini memberikan penjelasan dan video yang sesuai untuk tingkat pemahaman anak-anak saat diminta menjelaskan sistem tata surya.
Baca Juga:Tak Hanya Manis dan Enak: Ini Dia 5 Manfaat Nanas untuk Kecantikan yang Buat Kulit Semakin SehatKecantikan dalam Setiap Irisan: Inilah Manfaat Mentimun untuk Menjadikan Kulit Lebih Cerah!
4. Integrasi ke ekosistem rumah pintar
Google TV akan semakin terintegrasi dengan lebih mudah ke dalam komunitas rumah pintar. Misalnya, ketika kamera pintu Nest mendeteksi gerakan, TV dapat menampilkan notifikasi dan rekaman video. Melalui perintah suara, “Hey Google”, pengguna dapat memberikan tanggapan langsung.
TV dapat berubah menjadi pusat informasi rumah yang lengkap dengan sistem ini. Dasbor informasi menggabungkan foto, berita, jadwal, dan cuaca ke dalam tampilan yang mudah diakses. Google berharap TV menjadi pengontrol rumah pintar yang alami dan mudah digunakan.
Di masa depan, Google berencana menjadikan fitur canggih lainnya di TV sebagai layanan berbayar. Shalini Govil-Pai menjelaskan bahwa tujuan mereka adalah untuk menciptakan nilai tambah sehingga pengguna mau menggunakan layanan ini. Namun, semua fitur yang baru diumumkan di atas akan tersedia secara gratis saat peluncuran perdana pada akhir tahun 2025. Di antara banyak kejutan Google TV di CES 2025 tadi, mana yang paling menarik bagi Anda?