2. Membantu Mencapai Tujuan Finansial
Dalam merencanakan keuangan, tentunya Anda sudah memiliki beberapa tujuan. Seperti ingin memiliki kendaraan beroda empat, untuk biaya naik haji, menikah, membeli rumah dan juga sebagainya. Akan tetapi, jika Anda hanya mengandalkan dari gaji bulanan saja, maka tujuan dari impian Anda itu akan memberatkan Anda.
Sehingga, Anda memerlukan waktu yang sangat lama untuk mencapai tujuan tersebut. Nah dengan melakukan investasi, setidaknya akan sedikit membantu Anda dalam mempercepat proses mencapai tujuan atau impian Anda.
3. Mengatasi Inflasi
Menabung dan berinvestasi memiliki sebuah perbedaan. Memang keduanya bertujuan untuk menyimpan uang yang kita punya. Namun yang membedakannya adalah, ketika kita menabung maka lambat laun uang kita akan tergerus oleh inflasi, sehingga membuat nilai uang kita menjadi turun atau menyusut.
Baca Juga:Baju Bekas Bisa Menghasilkan Uang? Yuk Cari TauHarga Emas Naik Lagi, Apa Penyebabnya
Namun berbeda dengan investasi, dengan melakukan investasi setidaknya akan menjaga nilai uang Anda terhadap barang, tetap terjaga dan jumlahnya Bisa bertambah.
4. Modal Yang Bisa Disesuaikan
Investasi tentunya mempunyai beragam instrumen dan jenis yang berbeda-beda. Pada hal ini, tentu saja Anda bisa menyesuaikan instrumen Apa yang akan Anda pilih. Tentunya setiap instrumen membutuhkan modal yang berbeda-beda mulai dari puluhan ribu, puluhan juta, dan bahkan ratusan juta. Dengan demikian, Anda bisa memilih instrumen investasi mana yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda, sehingga tidak memberatkan Anda dan tidak membuat kepala Anda berdenyut sakit.
5. Menambah Penghasilan
Salah satu alasan utama untuk melakukan investasi adalah tentu saja untuk menambah Pasif income. Pasif income adalah penghasilan yang tidak Anda dapatkan secara langsung, dengan kata lain, Anda bisa mendapatkan penghasilan walaupun Anda sedang tidak aktif bekerja. Tentunya hasil yang diterima dari Pasif income akan berbeda dari Penghasilan Anda bekerja, penghasilan tersebut bergantung pada instrumen investasi apa yang Anda pilih, juga jangka waktu dari produk investasi tersebut.
6. Menjaga Kesehatan Mental
Ketika keadaan finansial Anda sedang tidak baik-baik saja, maka Anda akan rentan terkena depresi. Hal itu tentu saja bisa diminimalisir jika finansial Anda sehat atau stabil.