Dua jemaah haji asal Kabupaten Majalengka meninggal dunia di Tanah Suci setelah melaksanakan wukuf di Arafah. Keduanya diidentifikasi sebagai Oman Abdurrahman (warga Tonjong) dan Rukoyah (warga Desa Pajajar, Kecamatan Rajagaluh).
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Majalengka, Agus Sutisna, mengungkapkan bahwa kedua jemaah tersebut tergolong lanjut usia (lansia) dan memiliki riwayat sakit. Ia berharap kedua jemaah haji yang meninggal di Mekah tersebut digolongkan sebagai mati syahid.
Terkait pemulangan jemaah haji Kabupaten Majalengka, Kloter 1 (KJT) dengan 445 jemaah akan dipulangkan pada Jumat, 13 Juni 2025. Sementara itu, Kloter 6 (KJT) dijadwalkan kembali pada Kamis, 19 Juni 2025.
Baca Juga:Penyebarluasan Perda Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak – VideoPemdes Gembongan Benahi Infrastruktur Jalan di Dua Titik – Video
Pada momentum Idul Adha 1446 Hijriah, Kemenag Majalengka juga menyalurkan hewan kurban berupa 1 sapi dan 18 kambing. Hewan kurban ini dibagikan kepada pondok pesantren, majelis taklim, lembaga pemerintah, dan DKM setempat.