Masyarakat Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, melaksanakan tradisi Bubur Suro untuk menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Masyarakat Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, melaksanakan tradisi Bubur Suro dalam memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah. Kegiatan yang dilaksanakan di Situs Buyut Sampang ini dihadiri oleh masyarakat yang antusias dalam melestarikan tradisi tahunan.
Bubur Suro merupakan hidangan khas yang biasanya dibuat hanya pada tanggal 10 Muharam, atau biasanya dibuat untuk memperingati 1 Muharam. Bagi masyarakat di Desa Kertasari, Bubur Suro juga memiliki makna yang dalam, yakni tentang memperkuat semangat persaudaraan.
Baca Juga:Puluhan Petinju Ikuti Kejuaraan Tinju Amatir – VideoPentingnya Organisasi Dan Media Sosial Di Era Digital – Video
Dalam kegiatan ini, masyarakat juga memberikan santunan untuk anak yatim dan piatu, yang diharapkan bisa mendapatkan keberkahan terutama dalam momen yang baik, yakni Sepuluh Muharam.
Sementara itu, Bubur Suro juga dimaknai sebagai ungkapan syukur atas segala keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa. Doa bersama juga dilakukan di Situs Buyut Sampang, yang menjadi momen kebersamaan seluruh masyarakat di Desa Kertasari dalam memaknai momentum Sepuluh Muharam 1447 Hijriah.