Legenda Lapangan! Dari Zidane hingga Conte, 5 Sosok yang Sukses sebagai Pemain dan Pelatih

Sepakbola Dunia
Zinedine Zidane dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik sepanjang masa. Foto: Ig zidane/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Dalam dunia sepak bola, beralih dari masa keemasan sebagai pemain menuju peran sebagai pelatih bukanlah perkara mudah.

Banyak mantan pemain hebat yang gagal membawa kejayaan serupa saat duduk di kursi pelatih. Sebaliknya, ada pula pelatih besar yang justru tidak pernah memiliki karier gemilang sebagai pesepak bola.

Namun, di antara dua kutub ekstrem itu, terdapat sejumlah nama yang berhasil menorehkan kisah luar biasa dalam kedua peran tersebut.

Baca Juga:Manchester United Hadapi Jalan Terjal di Deadline Day: Sulit Lepas Pemain, Rekrutmen Baru TerhambatPesona Muda Menyihir Emirates! Max Dowman, Anak Ajaib Arsenal yang Sudah Siap Meloncat ke Panggung Premier Lea

Mereka bukan hanya ikon di lapangan hijau, tetapi juga sosok visioner yang meninggalkan warisan berharga dari pinggir lapangan.

Berikut adalah lima figur yang menjadi bukti bahwa kejayaan sebagai pemain dapat berpadu manis dengan kesuksesan sebagai pelatih, membentuk legenda sepak bola sejati.

Lima Legenda Yang Sukses Sebagai Ikon Lapangan

1. Zinedine Zidane

Zinedine Zidane dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik sepanjang masa. Gaya mainnya elegan, penuh kontrol, serta ditopang teknik individu kelas dunia.

Prestasi tertingginya sebagai pemain adalah membawa Timnas Prancis menjuarai Piala Dunia 1998 dan Euro 2000, dua turnamen yang mengokohkan namanya di jajaran elite dunia.

Bersama klub, Zidane juga mempersembahkan Liga Champions 2002 untuk Real Madrid, di mana gol voli indahnya ke gawang Bayer Leverkusen masih dikenang hingga kini.

Ketika beralih menjadi pelatih, Zidane membuktikan diri bukan sekadar legenda masa lalu. Ia sukses mempersembahkan tiga gelar Liga Champions secara beruntun (2016–2018), sebuah pencapaian yang belum pernah diraih pelatih lain di era modern.

Ditambah gelar La Liga, Piala Dunia Antarklub, serta Supercopa de Espana, Zidane menunjukkan kepiawaian dalam mengelola bintang-bintang besar tanpa kehilangan respek ruang ganti. Filosofinya sederhana, menempatkan harmoni tim di atas ego individu.

2. Pep Guardiola

Baca Juga:Jejak Miliano Jonathans, Dari Arnhem ke Garuda. Perjalanan Menembus Impian Piala Dunia 2026PSG Kendur di Meja Negosiasi, Donnarumma Semakin Dekat ke Manchester City

Nama Pep Guardiola identik dengan sepak bola modern. Sebagai pemain, ia adalah gelandang cerdas produk akademi La Masia, yang membantu Barcelona meraih enam gelar La Liga dan satu Liga Champions. Guardiola dikenal sebagai bagian penting dari era “Dream Team” asuhan Johan Cruyff di awal 1990-an.

Namun, warisannya yang paling abadi lahir dari peran sebagai pelatih. Mengawali karier kepelatihan di Barcelona pada 2008, Guardiola langsung menciptakan revolusi taktik dengan gaya bermain tiki-taka.

0 Komentar