Naiknya harga kacang kedelai, berdampak pada pedagang tahu petis khas Cirebon. Pedagang yang biasa dijumpai pada sore hingga malam hari tersebut, mengalami penurunan omzet drastis karena harus berbelanja tahu yang lebih mahal dari biasanya, ditambah ukurannya yang semakin kecil.
Pedagang tahu petis khas Cirebon, hanya bisa pasrah akan naiknya harga kacang kedelai selama sepekan terakhir. Seperti yang dialami oleh pedagang tahu petis, di Jalan Raya Pangeran Cakrabuana, Kabupaten Cirebon.
Sejak naiknya harga kedelai, pedagang tahu petis khas Cirebon yang biasa dijumpai pada sore hingga malam hari ini, mengalami penurunan omzet drastic. Hal itu lantaran harga beli tahu yang lebih tinggi dari biasanya, ditambah ukuran yang lebih kecil.
Baca Juga:Desa Jatirenggang Mandiri Dalam Pengelolaan SampahTunggu Serah Terima Pantai BaroÂ
Dalam sehari, penjualan tahu petis yang biasanya mencapai dua papan tahu lebih, kini hanya satu papan hingga satu papan setengah. Selain kenaikan harga kedelai, menurunnya omzet tahu petis ini juga karena banyaknya komoditas pangan yang ikut naik, seperti beras dan cabai.
Pedagang tahu petis khas Cirebon berharap, harga kacang kedelai kembali normal. Meskipun harga naik, pedagang berharap daya beli masyarakat tetap tinggi terhadap tahu maupun tempe