Sejumlah pedagang kaki lima di Kelurahan Watubelah, Sumber, Kabupaten Cirebon, melakukan pembongkaran warung secara mandiri setelah menerima himbauan dan pemberitahuan penertiban dari Pemerintah Kabupaten Cirebon.
Para pedagang yang sebelumnya mendirikan warung semi permanen di atas trotoar terpaksa membongkar tempat usahanya. Meski demikian, sebagian dari mereka hanya menarik mundur warung ke belakang trotoar, sebelum penertiban resmi oleh Satpol PP yang dijadwalkan berlangsung pada Senin besok.
Beberapa pedagang lainnya memilih membongkar seluruh bangunan warung karena posisinya dinilai mengganggu akses pejalan kaki. Mereka mengaku pasrah dengan keputusan tersebut karena sadar telah melanggar peraturan daerah tentang ketertiban umum.
Baca Juga:Lezatnya Maha Dimsum – VideoBopet Bagindo Sediakan Menu Sarapan Khas Padang – Video
Namun, di tengah kepasrahan itu, para pedagang mengungkapkan kebingungannya karena hingga kini belum ada solusi atau tempat relokasi yang ditawarkan pemerintah. Mereka khawatir kehilangan mata pencaharian.
Pemerintah Kabupaten Cirebon menegaskan bahwa penertiban ini merupakan bagian dari upaya penataan kawasan perkotaan sekaligus mengembalikan fungsi trotoar sebagai fasilitas umum. Pasalnya, trotoar di sepanjang Jalan Fatahilah, Sumber, telah lama dipenuhi oleh bangunan dan warung PKL.
Di sisi lain, para pedagang berharap pemerintah tidak hanya melakukan penataan, tetapi juga memberikan solusi konkret agar mereka tetap bisa berjualan dan memperoleh penghasilan secara layak.