Keluhan warga dilampiaskan dengan melakukan kritik pedas untuk pemda soal jalan rusak di Suranenggala, penghubung ke Panguragan. Dengan melakukan inisiatif sumbangan dari para sopir dan pengendara yang melintas, dananya di kumpulkan untuk membeli material untuk mengurug lubang jalan yang rusak.
Spanduk bertuliskan sumbangan untuk perbaikan jalan bukan dari pemda atau dinas, namun dari sopir dipasang warga Suranenggala Lor, Kabupaten Cirebon. Hal itu sebagai pelampiasan keluhan warga sekaligus kritik pedas bagi pemda, melihat kondisi jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.
Secara swadaya, dan sukarela para sopir angkutan barang, material dan juga pengendara yang melintas, memberikan donasi untuk perbaikan jalan. Dananya yang dikumpulkan, dibelikan material pasir batu, untuk mengurug lubang lubang jalan yang rusak parah, bahkan warga juga inisiatif melakukan pengurugan secara manual.
Baca Juga:Oldies Music Cirebon Gelar HalalbihalalAplikasi Android Bisa Di nikmati di Nokia X!
Warga sekitar Suranenggala mengaku, sudah kurang lebih dua tahun jalan ini rusak. Jalan yang menghubungkan Suranenggala ke Panguragan dan Arjawinangun ini menjadi akses penting bagi masyarakat, dan kerap jadi jalur alternatif, sekaligus untuk mencegah kecelakaan.
Masyarakat berharap, akses jalan ini juga bisa mendapat prioritas dari pemerintah, untuk megupayakan perbaikan. Sehingga masyarakat pengguna jalan tidak khawatir jatuh dan kecelakaan.