RADARCIREBON.TV- Mohamed “Mo” Salah kembali menunjukkan mengapa ia tetap menjadi ikon sepak bola Mesir dengan penampilan luar biasa dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam pertandingan penting di kandang Djibouti, Salah mencetak dua gol dalam kemenangan 3-0 yang memastikan Mesir finis sebagai juara Grup A dan lolos ke putaran final Piala Dunia.
“Kemenangan ini bukan hanya untuk tim, tapi untuk seluruh bangsa. Saya bangga bisa membantu Mesir kembali di panggung dunia,” ujar Salah dalam wawancara usai pertandingan.
Baca Juga:Salah Tendang Penalti di Waktu Tambahan, Liverpool Curi 3 Poin dari Turf MoorMohamed Salah & Virgil van Dijk!! Ikon Finansial Liverpool di Musim 2025
Momen Penentu: Gol, Ketajaman, dan Kepemimpinan
Dalam laga yang digelar pada 8 Oktober 2025 malam waktu setempat, Mesir bermain dengan determinasi tinggi. Salah membuka pesta kemenangan dengan gol pertamanya di menit ke-14 lewat sentuhan dekat gawang setelah beberapa kali menekan lini belakang Djibouti.
Kemudian, menjelang menit akhir laga tepatnya menit ke-84, Salah kembali menunjukkan kelincahan dan insting golnya dengan sebuah lob brilian melewati kiper lawan. Gol itu mengunci kemenangan dan memastikan Mesir tak bisa dikejar oleh tim-tim lain di grup tersebut.
Gol-gol tersebut sangat krusial, Mesir hanya butuh satu poin untuk mengunci posisi teratas grup, tetapi mereka memilih untuk mengejar kemenangan demi menjaga momentum dan harga diri di mata suporter.
Selain peran mencetak gol, Salah juga berkontribusi secara signifikan dalam memberikan tekanan, umpan-umpan terobosan, dan memimpin lini depan tim nasional. Beberapa kali ia turun ke area tengah untuk membantu transisi serangan, membuktikan fleksibilitasnya sebagai winger sekaligus ujung tombak.
Makna Kualifikasi: Warisan & Ambisi di Usia 33
Kualifikasi ke Piala Dunia ini sangat berarti bukan hanya secara tim, tetapi juga secara individual bagi Salah. Dengan gol-gol yang dicetak di pertandingan ini, Salah menegaskan nilainya sebagai pemimpin tim nasional Mesir dan pemain yang masih punya banyak api dalam kariernya.
Meskipun Salah sudah memenangkan banyak trofi di level klub bersama Liverpool, kesuksesan di tim nasional tetap menjadi perihal yang sangat ia kejar. Selama bertahun-tahun, Mesir di bawah kepemimpinannya tampil sampai final Piala Afrika, namun belum mampu menjuarai turnamen tersebut ketika Salah menjadi bagian inti skuad.
