Pembangunan area baru Pasar Jungjang yang sudah dilaksanakan sejak tahun lalu, namun hingga saat ini belum rampung. Akibatnya, banyak para pedagang yang sementara berjualan di sepanjang Jalan Ki Hajar Dewantara.
Pasar Jungjang merupakan salah satu pasar yang cukup ramai di Kecamatan Arjawinangun. Pembangunan area baru Pasar Jungjang diharapkan bisa membuat para pedagang menjadi lebih nyaman dan pembeli menjadi lebih tertib.
Namun sampai saat ini, pembangunan area pasar yang baru belum rampung. Sehingga para pedagang sementara berjualan di badan jalan Ki Hajar Dewantara terlebih dahulu.
Baca Juga:Kondisi Pasar Gaya Kian MemprihatinkanMelihat Rutinitas di TPA Kopi Luhur
Kondisi itu membuat beberapa pedagang dan pengunjung pasar merasa tidak nyaman karena jalanan menjadi sempit dan kurang teratur, apalagi musim hujan menyebabkan kondisi jalan menjadi becek.
Akibat pembangunan area baru Pasar Jungjang, membuat kendaraan roda empat tidak bisa melewati Jalan Ki Hajar Dewantara Desa Jungjang, dikarenakan badan jalan digunakan oleh para pedagang pasar untuk berjualan.
Hal itu menyebabkan kemacetan di jalanan Desa Arjawinangun, karena kendaraan roda empat yang biasanya melewati jalanan Desa Jungjang, saat ini semuanya harus berbelok ke arah Desa Arjawinangun.
Para pedagang mengaku tidak masalah deng pembangunan Pasar Jungjang maupun kondisinya yang macet seperti saat ini. Sebab, bagi pedagang yang terpenting adalah pembangunan pasar bisa cepat selesai dan bisa mendapatkan tempat untuk berjualan yang lebih nyaman.