Rutilahu Dihuni 2 Anak Yatim Piatu

0 Komentar

Nasib malang dialami kakak adik warga Blok Pahing Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, Senin siang. Sejak kelas 2 SMP dan adiknya kelas 5 SD, harus membiayai hidup sendiri. Hal itu diperparah dengan kondisi rumah tempat tinggal mereka yang tidak layak huni.

Seperti inilah kondisi rumah yang dihuni kakak adik, Muthoharoh dan Dewi Astuti, di Blok Pahing Desa Pasuruan Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon yang sangat tidak layak huni, Senin siang. Mereka berdua ditinggalkan kedua orang tuanya sejak mereka masih duduk dibangku kelas 2 SMP dan adiknya masih duduk dibangku kelas 5 SD.

Kondisi rumah yang kurang layak huni ini dibiarkan semakin rusak semenjak kedua orang tuanya meninggal. Pemerintah Desa Pasuruan telah berupaya mengajukan bantuan melalui program bedah rumah ataupun bantuan lainnya. Namun mirisnya, sampai mereka tumbuh dewasa rumah ini tak kunjung mendapat perbaikan.

Baca Juga:Akses Jalan Belum DiaspalPemeriksaan Jalur Rel KA Jelang Mudik 2023

Kuwu Desa Pasuruan, Muja mengatakan, pemdes sudah berupaya mengajukan berkali-kali baik melalui program kementerian, program pemerintah provinsi, maupun program Pemkab Cirebon. Akan tetapi ketika turun bantuan nama yang dimaksud tidak pernah muncul.

Sejak ditinggal kedua orang tuanya, mereka hanya mengandalkan uluran bantuan dari keluarga terdekat maupun tetangga. Saat ini pengajuan bantuan sudah dilayangkan ke Baznas Kabupaten Cirebon dan diharapkan bisa segera terealisasi.

0 Komentar